Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] China Siapkan 140.000 Tentara untuk Perang dengan Indonesia

Kompas.com - 21/09/2023, 14:21 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah konten mengeklaim, Republik Rakyat China (RRC) telah menyiapkan 140.000 tentara untuk berperang dengan Indonesia.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Konten yang mengeklaim China telah menyiapkan 140.000 tentara untuk berperang dengan Indonesia dibagikan oleh akun Facebook ini pada 15 September 2023.

Berikut narasi yang dibagikan: Biar perang sama cebong aja.

Narasi itu disertai video berdurasi 2 menit 59 detik yang telah ditonton lebih dari 380.000 kali.

Video itu menampilkan pernyataan pejabat China yang diidentifikasi sebagai Menteri Pertahanan China Wei Fenghe.

"Untuk merespons konflik antara China dengan Indonesia dan antisipasi jika terjadi Perang Dunia III. Kami menyiapkan militer kami untuk bersiaga menghadapi PD III atau melawan Indonesia. Sekitar 140.000 tentara disiagakan. Semua militer itu kami perintahkan untuk menghancurkan pasukan Indonesia dan tidak ragu-ragu untuk memulai perang mempertahankan kedaulatan nasional dan integritas teritorial, serta situasi strategis keseluruhan pembarian besar China," demikian pernyataan Wei Fenghe menurut sulih teks.

Video itu juga menampilkan gambar Presiden China Xi Jinping berdiri di atas jip militer yang melaju di antara barisan tentara China.

Hoaks, China siapkan 140.000 tentara untuk berperang dengan IndonesiaScreenshot Hoaks, China siapkan 140.000 tentara untuk berperang dengan Indonesia

Penelusuran Kompas.com

Setelah ditelusuri, sulih teks pernyataan Menhan China Wei Fenghe dalam video tersebut tidak sesuai dengan pidato asli.

Tim Cek Fakta Kompas.com melakukan reverse image search dan menemukan bahwa pidato Wei Fenghe tersebut disampaikan pada acara 18th Shangri-La Dialogue yang diselenggarakan di Shangri-La Hotel, Singapura, pada 31 Mei 2019.

Video yang memuat pidato utuh Wei Fenghe ditemukan di kanal YouTube The International Institute for Strategic Studies. Video itu diunggah pada 2 Juni 2019.

Tangkapan layar video pidato Menhan China Wei Fenghe dalam acara 18th Shangri-La Dialogue di Singapura pada 31 Mei 2019Screenshot Tangkapan layar video pidato Menhan China Wei Fenghe dalam acara 18th Shangri-La Dialogue di Singapura pada 31 Mei 2019

Dalam teks pidato yang dimuat di situs Kementerian Pertahanan China, Wei Fenghe tidak menyinggung soal Indonesia. Ia berbicara tentang komitmen China terhadap perdamaian serta kestabilan di kawasan Asia-Pasifik.

Wei Fenghe juga berbicara soal status Taiwan, dan menegaskan bahwa isu tersebut terkait dengan kedaulatan China sebagai sebuah negara.

Sementara, klip Presiden China Xi Jinping berdiri di atas jip militer berasal dari video parade militer dalam rangka perayaan ulang tahun ke-90 Tentara Pembebasan Rakyat (TPR).

Video parade militer tersebut dapat ditemukan di kanal YouTube New China TV yang dikelola oleh media China, Xinhua.

Tangkapan layar video parade militer ulang tahun ke-90 Tentara Pembebasan Rakyat China. Presiden China Xi Jinping berdiri di atas jeep militer.Screenshot Tangkapan layar video parade militer ulang tahun ke-90 Tentara Pembebasan Rakyat China. Presiden China Xi Jinping berdiri di atas jeep militer.

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten yang mengeklaim China telah menyiapkan 140.000 tentara untuk berperang dengan Indonesia adalah hoaks.

Sulih teks pidato Menhan China Wei Fenghe dalam video tidak sesuai aslinya dan telah dimanipulasi untuk membangun narasi menyesatkan.

Sementara, klip Presiden China Xi Jinping berdiri di atas jip militer berasal dari video parade militer dalam rangka perayaan ulang tahun ke-90 Tentara Pembebasan Rakyat (TPR).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar 'Time' Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

INFOGRAFIK: Tidak Benar "Time" Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com