Cek Fakta Sepekan: Hoaks Rocky Gerung Tersangka dan UFO Jatuh

KOMPAS.com - Sebaran informasi keliru di media sosial kerap mengikuti perkembangan topik yang jadi perhatian masyarakat.

Pekan ini ditemukan hoaks seputar Rocky Gerung, setelah pengamat politik tersebut dilaporkan ke Polda Metro Jaya karena dianggap menghina Presiden Joko Widodo.

Ada pula hoaks soal tol bawah laut Jawa-Bali, aksi pengeboman gedung DPR, lowongan kerja palsu, sampai unidentified flying object atau UFO jatuh ke laut.

Simak rangkuman penelusuran fakta dari sebaran informasi keliru tersebut.

Rocky Gerung belum jadi tersangka

Sebuah video di Facebook menyebutkan, Rocky Gerung telah menjalani pemeriksaan dan ditetapkan menjadi tersangka.

Thumbnail video menampilkan Rocky memakai rompi oranye dan dikawal polisi. Namun gambar tersebut merupakan manipulasi.

Foto aslinya diambil dari penangkapan mantan Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 2022.

Narator pun hanya membacakan artikel dari media daring yang membahas tanggapan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka soal pelaporan Rocky.

Artikel lainnya memuat pernyataan Ketua Umum Relawan Indonesia Bersatu Lisman Hasibuan soal kasus Rocky.

Kompas.com melabeli video tersebut sebagai hoaks karena klaim pada judul tidak sesuai dengan isinya.

Polisi tengah melakukan klarifikasi soal dugaan penghinaan. Sampai Senin (7/8/2023), polisi belum menetapkan tersangka.

Tidak ada tol bawah laut Jawa-Bali

Sebuah video menampilkan jembatan bawah air yang diklaim sebagai tol bawah laut sepanjang dua kilometer menghubungkan Pulau Jawa dan Bali.

Setelah ditelusuri Kompas.com, video tersebut merupakan jembatan bawah air Caohai yang berlokasi di Danau Dianchi, Provinsi Yunnan, China.

Juru bicara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Endra S Atmawidjaja mengatakan, belum ada rencana untuk membangun tol penghubung Jawa dan Bali.

Pembangunan tol bawah laut butuh biaya besar dan waktu lama.

Video kebakaran gereja di Boston

Insiden kebakaran sebuah gereja di Boston, Amerika Serikat (AS), disebarkan di media sosial dengan konteks keliru.

Narasi yang beredar mengaitkan kebakaran tersebut dengan pernikahan sesama jenis yang diadakan pada 3 Juni 2023.

Padahal tidak ada pernikahan apa pun yang diadakan di gereja saat insiden terjadi.

Kepala Pemadam Kebakaran Spencer Robert Parsons memastikan gereja ditutup dan tidak ada yang berada di gereja saat kebakaran terjadi.

Gereja terbakar akibat petir menyambar banguan gereja yang terbuat dari kayu. Gereja itu sendiri tergolong tua karena telah ada sejak 1753.

Cek fakta selanjutnya di sini.

Penipuan lowongan kerja di TikTok

Pesan WhatsApp mengatasnamakan agensi periklanan dan konsultan merek Milestone, menawarkan pekerjaan paruh waktu dengan mempromosikan produk dan bisnis perusahaan melalui TikTok.

Pekerjaan yang ditawarkan yakni dengan menyukai dan mengikuti video yang dikirimkan. Setelah ditelusuri Kompas.com, pesan tersebut merupakan tawaran kerja palsu.

PT Milestone Dinamika Perkasa tidak pernah membuka lowongan pekerjaan paruh waktu seperti tercantum pada pesan yang beredar.

Nomor yang mengirim pesan tawaran kerja itu juga mencurigakan karena kode negaranya dari Kamboja dan Afrika Selatan.

Padahal Milestone merupakan perusahaan yang berbasis di Jakarta, Indonesia.

Tidak ada aksi pengeboman di gedung DPR RI

Tersiar kabar adanya aksi pengeboman di Gedung DPR RI melalui sebuah video di Facebook.

Setelah ditelusuri Kompas.com, rupanya video tersebut hoaks.

Thumbnail menampilkan aparat bersenjata laras panjang mendekati seseorang yang terkapar di aspal bukan berlokasi di Gedung DPR RI.

Gambar tersebut merupakan manipulasi, karena foto aslinya tidak ada sosok orang yang terkapar di aspal.

Sementara, narator membacakan artikel soal apresiasi Anggota Komisi III DPR RI Fraksi Partai Golkar Andi Rio Idris Padjalangi atas kerja Densus 88 yang berhasil menangkap terduga teroris di Bogor.

Terduga teroris berencana melakukan serangan ke Gedung DPR, tetapi ditangkap sebelum sempat melakukan aksi.

Hoaks video UFO jatuh ke laut

Video objek misterius jatuh ke laut beredar di media sosial. Narasi di media sosial menyebut benda tersebut merupakan UFO yang jatuh setelah dikejar pesawat jet tempur.

Setelah ditelusuri Kompas.com, video yang beredar telah ada setidaknya sejak 2 Oktober 2009.

Klip itu merupakan bagian dari film El Ovni Gallego (2009) untuk mempromosikan situs Terra Spain (terra.es).