KOMPAS.com - Polemik terjadi di Komisi Pemberantasan Korupsi setelah Ketua KPK Firli Bahuri memberhentikan Direktur Penyelidikan Endar Priantoro.
Pemberhentian ini menjadi kontroversi karena ada dugaan politisasi kasus yang dilakukan Firli Bahuri, terutama penyelidikan terkait penyelenggaraan Formula E.
Apalagi, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sudah mengirimkan surat perpanjangan penugasan Endar yang merupakan Brigjen di kepolisian, untuk bertugas di KPK.
Di sisi lain, Firli Bahuri juga menjadi sorotan atas dugaan bocornya dokumen laporan hasil penyelidikan yang dilakukan KPK di lingkup Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.
Hal ini menjadi dasar munculnya informasi keliru atau hoaks yang menyatakan bahwa Kapolri menjebloskan Firli Bahuri ke penjara.
Unggahan hoaks mengenai pemberhentian dijebloskannya Firli ke penjara dikaitkan dengan pemberhentian Brigjen Endar.
Lalu seperti apa penelusuran yang dilakukan Tim Cek Fakta Kompas.com untuk menyanggah informasi keliru itu?
Simak dalam infografik di bawah ini: