Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Diperiksa KPK 5 Jam, Rafael Alun Trisambodo Terancam Dimiskinkan

Kompas.com - 27/02/2023, 16:16 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Mantan Kepala Bagian Umum Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan II, Rafael Alun Trisambodo, menjadi sorotan publik buntut kasus penganiayaan yang melibatkan anaknya, Mario Dandy Satrio.

Rafael disorot karena memiliki harta mencapai Rp 56,1 miliar. Jumlah tersebut dinilai janggal karena Rafael merupakan pegawai golongan eselon III.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berencana memanggil Rafael untuk mengklarifikasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang terakhir dilaporkan pada 2021.

Kemudian, sebuah unggahan mengeklaim bahwa Rafael telah diperiksa selama lima jam oleh KPK dan ditemukan adanya penyelewengan, sehingga Rafael terancam dimiskinkan.

Setelah ditelusuri, narasi tersebut tidak benar atau hoaks.

Narasi yang beredar

Narasi bahwa Rafael Alun Trisambodo terancam dimiskinkan muncul di Facebook, salah satunya dibagikan oleh akun ini. Akun tersebut membagikan sebuah video berdurasi 8 menit 23 detik dengan judul:

BUKT1² BE MENG3JUTKAN TEMUAN KPK ADA D4NA PENY3LENGAN SELAMA MENJABAT DI KANTOR P4JAK !!

Sementara dalam thumbnail video terdapat gambar Rafael sedang digiring oleh dua polisi dengan latar belakang gedung KPK. Gambar tersebut diberi keterangan demikian:

5 JAM DI PERIKSA KPK RAFAEL TRI SAMBODO TERANCAM DIMISKINKAN

Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut bahwa Rafael Alun Trisambodo terancam dimiskinkanAkun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut bahwa Rafael Alun Trisambodo terancam dimiskinkan

Penelusuran Kompas.com

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, dalam video tersebut tidak terdapat informasi bahwa Rafael Alun Trisambodo terancam dimiskinkan.

Narator justru membacakan artikel di laman ini, berudul, “Urusan Rafael KPK Ngegas, Soal Formula E Malah Bungkam!”. 

Artikel tersebut memuat opini yang membandingan penanganan kasus dugaan korupsi formula E dengan penanganan kejanggalan harta Rafael Alun Trisambodo.

Beberapa klip dalam video juga tidak terkait dengan narasi bahwa Rafael terancam dimiskinkan. Klip yang menampilkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati merupakan potongan video di Kompas TV ini.

Dalam video itu Sri Mulyani mengumumkan  pencopotan Rafael dari jabatannya di DJP  Kementerian Keuangan.

Klip lainnya yang menampilkan Juru Bicara Bidang Penindakan KPK Ali Fikri merupakan potongan video di Youtube Kompas TV ini.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Sejarah dan Fakta
Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Hacker asal Aljazair Dihukum Mati karena Bantu Palestina

[HOAKS] Hacker asal Aljazair Dihukum Mati karena Bantu Palestina

Hoaks atau Fakta
Beragam Hoaks Promosi Obat Mencatut Tokoh Publik

Beragam Hoaks Promosi Obat Mencatut Tokoh Publik

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Mertua Kaesang

[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Mertua Kaesang

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks BPJS Kesehatan Beri Dana Bantuan Rp 75 Juta, Awas Penipuan

INFOGRAFIK: Hoaks BPJS Kesehatan Beri Dana Bantuan Rp 75 Juta, Awas Penipuan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Dugaan Aliran Dana Kementan untuk SYL dan Keluarga

INFOGRAFIK: Dugaan Aliran Dana Kementan untuk SYL dan Keluarga

Hoaks atau Fakta
Hoaks Uang Nasabah Hilang Berpotensi Timbulkan 'Rush Money'

Hoaks Uang Nasabah Hilang Berpotensi Timbulkan "Rush Money"

Hoaks atau Fakta
Menilik Riwayat Peringatan Hari Buruh di Indonesia

Menilik Riwayat Peringatan Hari Buruh di Indonesia

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

Hoaks atau Fakta
Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

Hoaks atau Fakta
Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com