INFOGRAFIK: Benarkah Jamur Cordyceps Bisa Menginfeksi Manusia seperti "The Last of Us"?

KOMPAS.com - Serangan para zombie atau mayat hidup sudah hadir dalam berbagai bentuk cerita, dari kisah klasik Frankenstein (1818) hingga game seperti The Last of Us yang dirilis pada 2013.

Game besutan Naughty Dog itu malah menuai kesuksesan luar biasa, hingga kemudian dibuat serial televisinya oleh HBO.

Dari segi cerita, The Last of Us memang menghadirkan para zombie yang secara ilmiah terkesan memungkinkan terjadi.

Zombie itu muncul akibat fungi atau jamur Cordyceps yang menginfeksi hingga menginfiltrasi otak manusia.

Di dunia nyata, ada jamur Ophiocordyceps unilateralis yang bisa menyebabkan seekor semut berubah menjadi "zombie".

Awalnya jamur itu menempel, kemudian menginfeksi dan menginfiltrasi otak semut. Setelah parasit itu mengendalikan otak, semut itu kehilangan kendali selama beberapa waktu hingga akhirnya mati.

Para pembuat The Last of Us mengaku mendapatkan inspirasi dari jamur dan semut itu saat menonton salah satu episode dokumenter BBC Planet Earth.

Namun, apakah secara ilmiah ada kemungkinan jamur itu menginfeksi hingga menginfiltrasi manusia sebagaimana di kisah Joel dan Ellie?

Simak penjelasannya dalam infografik di bawah ini:

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Apakah Cordyceps di "The Last of Us" Bisa Menginfeksi Manusia?