Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Narasi Keliru soal Anak SD Buta Sebelah akibat Lato-lato

Kompas.com - 23/01/2023, 19:32 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

KOMPAS.com - Pesan berantai yang beredar melalui WhatsApp dan Facebook, mengabarkan soal bocah kelas 3 sekolah dasar (SD) yang matanya buta sebelah akibat bermain lato-lato.

Disebutkan bahwa anak itu berlokasi di Jalan Gereja, Sokanegara. Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, ada yang perlu diluruskan dari narasi tersebut.

Narasi yang beredar

Pesan berantai soal anak kelas 3 SD yang matanya buta sebelah akibat bermain lato-lato, ditemukan di akun Facebook ini, ini, ini, ini, dan ini.

Berikut isi pesan berantainya, dari unggahan Selasa (10/1/2023):

Assalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh sedulur… mau saling mengingatkan yg pada punya anak main lato-lato di awasin yaa.. ini anak Jl. Gereja Sokanegara SD kelas 3 main lato2 kena bola mata pecah akhirnya di angkat dan mata buta sebelah.

Tangkapan layar unggahan dengan narasi keliru di sebuah akun Facebook, Selasa (10/1/2023), soal anak kelas 3 SD di Sokanegara bola matanya pecah akibat bermain lato-lato.akun Facebook Tangkapan layar unggahan dengan narasi keliru di sebuah akun Facebook, Selasa (10/1/2023), soal anak kelas 3 SD di Sokanegara bola matanya pecah akibat bermain lato-lato.

Penelusuran Kompas.com

Sokanegara merupakan kelurahan di kecamatan Purwokerto Timur, Banyumas, Jawa Tengah.

Lurah Sokanegara, Khalimah Miskia menyampaikan klarifikasi bahwa kejadian anak kelas 3 SD yang mengalami buta sebelah akibat lato-lato tidak terjadi di Sokanegara.

Pihaknya telah memeriksa langsung kebenaran kabar tersebut ke pihak sekolah, terutama yang berlokasi di Jalan Gereja.

"Kami ngecek ke SDN Sokanegara 1 dan SDN Sokanegara 3, ternyata tidak ada sama sekali siswa tersebut yang diberitakan," ungkap Khalimah, seperti diberitakan Kompas.com, Senin (9/1/2023).

Hasil pencarian foto

Kompas.com menelusuri foto anak laki-laki yang disebar di media sosial. Foto identik tidak ditemukan di pencarian Yandex maupun Tineye.

Namun, dari hasil pencarian gambar di Google, gambar itu dikaitkan dengan kejadian anak yang menjalani operasi mata setelah terkena lato-lato.

Diberitakan Kompas.com, Selasa (10/1/2023), anak delapan tahun berinisial AN itu berasal dari Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat.

Adapun bola mata anak itu tidak pecah, melainkan terkena serpihan lato-lato yang pecah.

“Saya bujuk akhirnya dia cerita. Jadi pada saat main, lato-latonya pecah terus serpihannya tertancap di matanya,” ungkap ayah korban, berinisial AJ.

AN segera dirujuk ke RSUD Soedarso, kemudian menjalani operasi mata. AN masih dapat melihat meski pandangannya sedikit buram.

Kesimpulan

Tidak benar ada anak kelas 3 SD di Sokanegara yang bola matanya pecah akibat bermain lato-lato. Lurah Sokanegara telah membantah soal peristiwa itu.

Kejadian anak menjalani operasi mata akibat bermain lato-lato terjadi di Kabu Raya, Kalbar. Bocah delapan tahun itu terkena serpihan lato-lato yang pecah.

Setelah dioperasi ia masih dapat melihat, meski masih buram.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Sejarah dan Fakta
Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Hacker asal Aljazair Dihukum Mati karena Bantu Palestina

[HOAKS] Hacker asal Aljazair Dihukum Mati karena Bantu Palestina

Hoaks atau Fakta
Beragam Hoaks Promosi Obat Mencatut Tokoh Publik

Beragam Hoaks Promosi Obat Mencatut Tokoh Publik

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Mertua Kaesang

[HOAKS] Prabowo Akan Menikahi Mertua Kaesang

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks BPJS Kesehatan Beri Dana Bantuan Rp 75 Juta, Awas Penipuan

INFOGRAFIK: Hoaks BPJS Kesehatan Beri Dana Bantuan Rp 75 Juta, Awas Penipuan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Dugaan Aliran Dana Kementan untuk SYL dan Keluarga

INFOGRAFIK: Dugaan Aliran Dana Kementan untuk SYL dan Keluarga

Hoaks atau Fakta
Hoaks Uang Nasabah Hilang Berpotensi Timbulkan 'Rush Money'

Hoaks Uang Nasabah Hilang Berpotensi Timbulkan "Rush Money"

Hoaks atau Fakta
Menilik Riwayat Peringatan Hari Buruh di Indonesia

Menilik Riwayat Peringatan Hari Buruh di Indonesia

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

[HOAKS] Elkan Baggott Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia

Hoaks atau Fakta
Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

[HOAKS] MK Larang Anies dan Ganjar Mencalonkan Diri sebagai Presiden

Hoaks atau Fakta
Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Akun Instagram Palsu Wasit Shen Yinhao Bermunculan Setelah Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com