Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Video Terowongan Tol Menembus Gunung Bukan di Sumatera Barat

Kompas.com - 18/01/2023, 19:01 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Sebuah video memperlihatkan jalan tol dan terowongan menembus gunung yang diklaim berada di Sumatera Barat.

Dalam unggahan itu disebutkan bahwa jalan tersebut adalah tol yang dibangun di era Presiden Joko Widodo dengan biaya Rp 9 triliun.

Namun setelah ditelusuri, jalan tol terowongan tersebut bukan di Sumatera Barat.

Narasi yang beredar

Video mengenai klaim soal jalan tol menembus gunung di Sumatera Barat muncul di Facebook dan Twitter, antara lain dibagikan oleh akun ini, ini dan ini.

Salah satu akun membagikan sebuah video singkat berdurasi 25 detik dan menjelaskan bahwa tol tersebut menghubungkan Pekanbaru dan Padang. Dalam unggahan itu pun terdapat keterangan demikian:

Terowongan tol terpanjang yang menembus gunung senilai 9 trilyun... Persembahan Presiden Jokowi buat warga Sumatera Barat yang mayoritas tidak memilihnya dalam Pilpres 2014 dan 2019. hebatnya Presiden Jokowi.

Tangkapan layar Facebook video yang menyebut bahwa jalan tol dengan terowongan menembus pegunungan berada di Sumatera BaratAkun Facebook Tangkapan layar Facebook video yang menyebut bahwa jalan tol dengan terowongan menembus pegunungan berada di Sumatera Barat

Penelusuran Kompas.com

Setelah ditelusuri lokasi jalan dengan terowongan yang menembus pegunungan itu bukan di Sumatera Barat.

Video itu identik dengan unggahan di Facebook ini. Akun Facebook Civil Engineering Discoveries mengunggah video itu disertai teks South Korean Highways. 

Namun, pada unggahan itu tidak terdapat informasi detail mengenai lokasi terowongan.

Tangkapan layar. Akun Facebook Civil Engineering Discoveries mengunggah video itu disertai teks South Korean Highways. Namun, pada unggahan itu tidak terdapat informasi detail mengenai lokasi terowongan.- Tangkapan layar. Akun Facebook Civil Engineering Discoveries mengunggah video itu disertai teks South Korean Highways. Namun, pada unggahan itu tidak terdapat informasi detail mengenai lokasi terowongan.

Tim Cek Fakta Kompas.com juga menemukan video serupa yang diunggah di situs ini.

Dalam situs tersebut terdapat keterangan bahwa jalan dan terowongan pegunungan itu berlokasi di Guizhou, China.

Tangkapan layar dari situs cj.sina.com. Video yang menampilkan tol terowongan yang menembus gunung itu disebut berlokasi di Guizhou, China.- Tangkapan layar dari situs cj.sina.com. Video yang menampilkan tol terowongan yang menembus gunung itu disebut berlokasi di Guizhou, China.

Sementara itu, tol yang menghubungkan Pekanbaru dan Padang belum selesai dibangun.

Berdasarkan pemberitaan Kompas.com, Presiden Jokowi belum dapat memastikan kapan pembangunan ruas tol Pekanbaru-Padang tuntas.

Hal itu Jokowi sampaikan ketika memberikan sambutan peresmian Tol Pekanbaru-Padang seksi Pekanbaru-Bangkinang, pada Rabu (4/1/2023).

"Selesainya Kapan? Saya tidak bisa bicara karena memang masih panjang," ujar Jokowi. 

Kesimpulan

Video yang menampilkan jalan tol dan terowongan yang menembus gunung telah disebarkan dengan konteks yang salah. 

Jalan tol dan terowongan itu bukan berlokasi di Sumatera Barat. Tol yang menghubungkan Pekanbaru dan Padang belum selesai dibangun.

Bahkan, Presiden Jokowi belum dapat memastikan kapan pembangunan ruas tol Pekanbaru-Padang rampung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kilas Balik Indonesia Juarai Piala Uber 1996, Taklukkan China di Final

Kilas Balik Indonesia Juarai Piala Uber 1996, Taklukkan China di Final

Sejarah dan Fakta
Lebih dari 2.100 Orang Ditangkap Selama Demo Pro-Palestina di AS

Lebih dari 2.100 Orang Ditangkap Selama Demo Pro-Palestina di AS

Data dan Fakta
[HOAKS] Komite Wasit AFC dan FIFA Rekomendasikan Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Komite Wasit AFC dan FIFA Rekomendasikan Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
Kematian Empat Mahasiswa AS Penentang Perang Vietnam pada 1970

Kematian Empat Mahasiswa AS Penentang Perang Vietnam pada 1970

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Saldi Isra Mundur dari Jabatan Hakim MK

[HOAKS] Saldi Isra Mundur dari Jabatan Hakim MK

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

INFOGRAFIK: Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Cairan Batang Pisang Berkhasiat Hancurkan Batu Ginjal

[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Cairan Batang Pisang Berkhasiat Hancurkan Batu Ginjal

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Uang Pembayaran Tol Masuk ke Rekening Pengusaha China

[VIDEO] Beredar Hoaks Uang Pembayaran Tol Masuk ke Rekening Pengusaha China

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vaksin Covid-19 AstraZeneca Menyebabkan Kematian

[HOAKS] Vaksin Covid-19 AstraZeneca Menyebabkan Kematian

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Terbukti Suap Wasit, Uzbekistan Didiskualifikasi dari Piala Asia U-23

[HOAKS] Terbukti Suap Wasit, Uzbekistan Didiskualifikasi dari Piala Asia U-23

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] BMKG Tegaskan Sesar Sumatera Tidak Memicu Tsunami

[KLARIFIKASI] BMKG Tegaskan Sesar Sumatera Tidak Memicu Tsunami

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ronaldo Tiba di Qatar untuk Menonton Piala Asia U-23

[HOAKS] Video Ronaldo Tiba di Qatar untuk Menonton Piala Asia U-23

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vaksin HPV Menyebabkan Kemandulan

[HOAKS] Vaksin HPV Menyebabkan Kemandulan

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com