Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
KOMPAS.com - Sebuah unggahan di media sosial menyebut seorang siswa kelas 3 sekolah dasar (SD) di Sokanegara, Purwokerto Timur, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, mengalami kebutaan akibat bermain lato-lato.
Kabar itu diunggah beberapa akun Facebook dalam bentuk tangkapan layar pesan WhatsApp.
Namun, informasi tersebut keliru dan ada yang perlu diluruskan.
Narasi bahwa bocah kelas 3 SD di Sokanegara ada yang mengalami kebutaan akibat bermain lato-lato muncul di media sosial. Salah satunya di Facebook dan dibagikan oleh akun ini, ini. ini
Akun tersebut membagikan sebuah tangkapan layar WhatsApp dengan keterangan demikian:
Assalamualaikum
Warohmatullohi wabarokatuh
Sedulur…mau saling mengingatkan yg pada punya anak main lato-lato di awasin yaa… ini anak Jl.Gereja Sokanegara SD kelas 3 main lato2 kena bola mata pecah akhirnya di angkat dan mata buta sebelah.
Setelah kabar itu beredar luas di media sosial, Lurah Sokanegara Khalimah Miskia
mengatakan, kabar tersebut tidak benar.
Diberitakan Kompas.com, ia mengaku banyak menerima telepon dan pesan WhatsApp yang menanyakan kebenaran kabar tersebut.
"Baru tadi pagi saya tahu, banyak yang telepon, banyak yang WA, betul tidak ini," kata Khalimah, Senin (9/1/2023).
Menurut Khalimah, ia telah mengecek langsung kabar tersebut ke SD yang ada di Kelurahan Sokanegara, termasuk ke sekolah lain di Jalan Gereja.
Hasilnya, tidak ditemukan siswa yang mengalami kebutaan karena bermain lato-lato.
"Kami cek ke SDN Sokanegara 1 dan SDN Sokanegara 3, ternyata tidak ada sama sekali siswa tersebut yang diberitakan," kata dia.
Khalimah pun mengimbau kepada warga supaya menyaring terlebih dahulu sebelum membagikan kabar yang belum jelas kebenarannya.
Narasi yang menyebut bahwa bocah kelas 3 SD di Sokanegara mengalami kebutaan akibat bermain lato-lato adalah tidak benar.
Berdasarkan keterangan dari Lurah Sokanegara Khalimah Miskia, di wilayahnya tidak ada anak SD yang mengalami kebutaan akibat bermain lato-lato.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.