Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Wapres Ma'ruf Amin Minta Negara Hormati Hak LGBT

Kompas.com - 23/12/2022, 10:50 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah unggahan di media sosial mengeklaim bahwa Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin meminta negera untuk menghormati hak LGBT (lesbian, gay, bisexual, transgender).

Klaim tersebut berbentuk tangkapan layar judul berita di media massa.

Namun setelah ditelusuri narasi tersebut tidak benar atau hoaks. Tangkapan layar judul berita yang beredar merupakan hasil rekayasa.

Narasi yang beredar

Narasi yang mengeklaim bahwa Ma’ruf Amin meminta negara untuk menghormati hak LGBT muncul di Facebook. Salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini dan ini.

Akun tersebut membagikan tangkapan layar judul berita dengan gambar Ma’ruf Amin. Judul berita itu yakni :

Ma’ruf Amin Minta negara hormati hak LBGT

Dalam keterangannya berita tersebut diterbitkan pada 20 Juli 2020. Salah satu akun yang membagikan unggahan tersebut menuliskan demikian :

Umur makin menua
Kematian makin mendekat
Entah apalagi yang dia cari
Semoga mendapat hidayah

Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut bahwa Wapres Ma'ruf Amin meminta negara menghormati hak LGBTAkun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut bahwa Wapres Ma'ruf Amin meminta negara menghormati hak LGBT

Penelusuran Kompas.com

Penelusuran di Google pada tanggal 20 Juli 2020 tidak ditemukan sebuah berita dengan judul, Ma’ruf Amin Minta negara hormati hak LBGT.

Tangkapan layar tersebur identik dengan berita yang ada di Kompas.com ini. Namun pada bagian judul telah direkayasa. 

Berita aslinya berjudul "Wapres Ma'ruf: Pendidikan adalah Kunci untuk Memastikan Masa Depan Bangsa".

Dalam berita itu Ma'ruf Amin mengatakan bahwa pendidikan fomal dan vokasi merupakan kunci untuk mencapai masa depan bangsa.

"Saya meyakini bahwa kita harus memajukan pendidikan, baik formal maupun vokasi sebagai kunci untuk memastikan masa depan bangsa," ujar Ma'ruf dalam dialog virtual nasional lintas iman, Selasa (14/7/2020).

Tidak ditemukan informasi bahwa Ma’ruf meminta negera untuk menghormati hak LGBT. Sehingga dapat dipastikan bahwa berita yang beredar merupakan hoaks.

Kesimpulan

Narasi yang mengeklaim bahwa Wapres Ma'ruf Amin meminta negara menghormati hak LBGT tidak benar atau hoaks.

Faktanya tangkapan judul berita yang beredar merupakan hasil rekayasa di laman Kompas.com. 

Judul berita yang asli yakni "Wapres Ma'ruf: Pendidikan adalah Kunci untuk Memastikan Masa Depan Bangsa".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Terbukti Suap Wasit, Uzbekistan Didiskualifikasi dari Piala Asia U-23

[HOAKS] Terbukti Suap Wasit, Uzbekistan Didiskualifikasi dari Piala Asia U-23

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] BMKG Tegaskan Sesar Sumatera Tidak Memicu Tsunami

[KLARIFIKASI] BMKG Tegaskan Sesar Sumatera Tidak Memicu Tsunami

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ronaldo Tiba di Qatar untuk Menonton Piala Asia U-23

[HOAKS] Video Ronaldo Tiba di Qatar untuk Menonton Piala Asia U-23

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vaksin HPV Menyebabkan Kemandulan

[HOAKS] Vaksin HPV Menyebabkan Kemandulan

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Menkominfo Bantah Apple Batal Investasi Rp 1,6 Triliun di Indonesia

[KLARIFIKASI] Menkominfo Bantah Apple Batal Investasi Rp 1,6 Triliun di Indonesia

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks Spesimen Surat Suara dan Paslon yang Bersaing di Pilkada Jatim 2024

[VIDEO] Hoaks Spesimen Surat Suara dan Paslon yang Bersaing di Pilkada Jatim 2024

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Keliru Sebut Spotify Perlihatkan Fitur Batas Usia Pengguna

INFOGRAFIK: Konten Keliru Sebut Spotify Perlihatkan Fitur Batas Usia Pengguna

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Elkan Baggot Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas U23 Indonesia

INFOGRAFIK: Hoaks Elkan Baggot Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas U23 Indonesia

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

[HOAKS] FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Sejarah dan Fakta
Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com