Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Kapten Tim Qatar Pakai Ban Lengan Bendera Palestina

Kompas.com - 23/11/2022, 15:12 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Kapten Tim Nasional Qatar dikabarkan memakai ban lengan bergambar bendera Palestina saat laga pertama Piala Dunia 2022.

Disebutkan bahwa Hassan Al-Haydos memakai ban lengan itu ketika melawan tim Ekuador pada Minggu (20/11/2022) malam.

Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, narasi itu tidak benar alias hoaks.

Narasi yang beredar

Informasi mengenai kapten timnas Qatar Hassan Al-Haydos memakai ban lengan bendera Palestina, disebarkan oleh akun Facebook ini dan ini.

Berikut narasi yang diunggah pada Selasa (22/11/2022):

Kapten Timnas Qatar Hassan Al Haidous memakai Ban kapten dengan Bendera Palestina di Lengan nya saat melawan Ekuador di Laga Pembuka Piala Dunia 2022.

Tangkapan layar unggahan dengan narasi hoaks di sebuah akun Facebook, Selasa (22/11/2022), mengenai kapten timnas Qatar Hassan Al-Haydos memakai ban lengan bendera Palestina.akun Facebook Tangkapan layar unggahan dengan narasi hoaks di sebuah akun Facebook, Selasa (22/11/2022), mengenai kapten timnas Qatar Hassan Al-Haydos memakai ban lengan bendera Palestina.
Penelusuran Kompas.com

Kapten timnas Qatar Hassan Al-Haydos tidak memakai ban lengan bergambar bendera Palestina saat pertandingan pembuka Piala Dunia melawan Ekuador pada Minggu (20/11/2022).

Melalui siaran langsung Qatar melawan Ekuador, tidak ada penggunaan bendera Palestina selama pertandingan berlangsung.

Bukti lainnya juga dapat dilihat dari hasil jepretan para fotografer yang merekam sosok Al-Haydos sepanjang peprtandingan. Kumpulan fotonya dapat dilihat di sini.

Dilansir dari Reuters, Selasa (22/11/2022), juru bicara FIFA mengatakan bahwa organisasi tersebut belum menerima laporan apapun tentang Al-Haydos yang mengenakan ban lengan berbeda dari yang dianjurkan FIFA.

Berdasarkan aturan FIFA, ban lengan kapten akan disediakan secara ekslusif dengan yang warna kontras atau secara khusus mengisyaratkan warna bendera nasional negara masing-masing tim.

Adapun FIFA menyediakan dua ban kapten dengan warna kontras atau dua jenis ban kapten yang berbeda.

Ban kapten yang secara eksklusif disediakan oleh FIFA harus digunakan untuk semua Pertandingan Kompetisi Final.

"Ban lengan kapten harus tetap bebas dari, dan tidak akan menghasilkan, dalam kebijakan FIFA, efek visual dari identifikasi asosiasi anggota selain bendera nasional, Identifikasi pabrikan, identifikasi pemasok, sponsor, elemen dekorasi apa pun atau elemen lebih lanjut seperti tanda, pernyataan atau slogan, kecuali untuk kata kapten atau singkatan atau terjemahannya," tulis aturan tersebut.

Kesimpulan

Narasi mengenai kapten timnas Qatar Hassan Al-Haydos memakai ban lengan bendera Palestina adalah hoaks.

Saat pertandingan pembuka Piala Dunia melawan Ekuador pada Minggu (20/11/2022), Al-Haydos memakai ban lengan sesuai aturan FIFA. Dia tidak memakai ban lengan bergambar bendera Palestina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kilas Balik Indonesia Juarai Piala Uber 1996, Taklukkan China di Final

Kilas Balik Indonesia Juarai Piala Uber 1996, Taklukkan China di Final

Sejarah dan Fakta
Lebih dari 2.100 Orang Ditangkap Selama Demo Pro-Palestina di AS

Lebih dari 2.100 Orang Ditangkap Selama Demo Pro-Palestina di AS

Data dan Fakta
[HOAKS] Komite Wasit AFC dan FIFA Rekomendasikan Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Komite Wasit AFC dan FIFA Rekomendasikan Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
Kematian Empat Mahasiswa AS Penentang Perang Vietnam pada 1970

Kematian Empat Mahasiswa AS Penentang Perang Vietnam pada 1970

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Saldi Isra Mundur dari Jabatan Hakim MK

[HOAKS] Saldi Isra Mundur dari Jabatan Hakim MK

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

INFOGRAFIK: Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Cairan Batang Pisang Berkhasiat Hancurkan Batu Ginjal

[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Cairan Batang Pisang Berkhasiat Hancurkan Batu Ginjal

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Uang Pembayaran Tol Masuk ke Rekening Pengusaha China

[VIDEO] Beredar Hoaks Uang Pembayaran Tol Masuk ke Rekening Pengusaha China

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vaksin Covid-19 AstraZeneca Menyebabkan Kematian

[HOAKS] Vaksin Covid-19 AstraZeneca Menyebabkan Kematian

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Terbukti Suap Wasit, Uzbekistan Didiskualifikasi dari Piala Asia U-23

[HOAKS] Terbukti Suap Wasit, Uzbekistan Didiskualifikasi dari Piala Asia U-23

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] BMKG Tegaskan Sesar Sumatera Tidak Memicu Tsunami

[KLARIFIKASI] BMKG Tegaskan Sesar Sumatera Tidak Memicu Tsunami

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ronaldo Tiba di Qatar untuk Menonton Piala Asia U-23

[HOAKS] Video Ronaldo Tiba di Qatar untuk Menonton Piala Asia U-23

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vaksin HPV Menyebabkan Kemandulan

[HOAKS] Vaksin HPV Menyebabkan Kemandulan

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com