Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.
Jepang dikabarkan sedang mempertimbangkan untuk menyiapkan lebih dari 1.000 rudal jarak jauh yang akan dikerahkan di sejumlah lokasi di Australia di dekat Pulau Pasir.
Adapun Pulau Pasir merupakan bagian dari Kepulauan Ashmore dan Cartier yang terletak di Samudra Hindia. Status kepemilikan pulau ini ada di tangan Australia sejak hampir satu abad lalu.
Pulau ini berjarak sekitar 320 kilometer dari lepas pantai barat laut Australia dan 170 kilometer di sebelah selatan Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur.
Berdasarkan pemberitaan Kompas.com, Kamis (3/11/2022), Eropa mencatat bahwa pulau ini ditemukan oleh Samuel Ashmore pada 11 Juni 1811.
Pada 1850-an, wilayah ini belum diklaim oleh negara mana pun dan menjadi tujuan kapal penangkap paus milik Amerika.
Pada 1947, ada nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani Australia dan Indonesia yang menyepakati bahwa Pulau Pasir adalah milik Australia.
Dengan demikian tidak terjadi konflik antara Indonesia dan Australia terkait Pulau Pasir.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, konten yang mengeklaim Jepang menyiapkan 1.000 rudal jarak jauh untuk merespons konflik Pulau Pasir adalah hoaks.
Narasi dalam konten itu mencatut berita Bisnis.com, yang aslinya memberitakan rencana Jepang menyiagakan 1.000 rudal jarak jauh untuk merespons konflik China-Taiwan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.