KOMPAS.com - Era Perang Dingin dikenal sebagai periode kelam dalam sejarah, karena diwarnai ketegangan akibat ancaman serangan nuklir dua negara adikuasa, yaitu Amerika Serikat dan Uni Soviet.
Akan tetapi, era yang berlangsung setelah Perang Dunia II ini juga memiliki dampak positif dengan persaingan AS dan Uni Soviet dalam misi antariksa dan luar angkasa, yang dikenal sebagai space race.
Baik AS dan Soviet berlomba-lomba untuk mengirimkan manusia ke luar angkasa, hingga persaingan mendarat di bulan.
Uni Soviet memimpin persaingan dengan mengirimkan Yuri Gagarin menjadi manusia pertama yang mengorbit ke luar angkasa.
AS juga sempat kaget ketika Uni Soviet mengirimkan wahana antariksa Luna 2 dalam misi mengeksplorasi bulan.
Luna 2 memang tercatat sebagai wahana antariksa pertama yang mencapai permukaan bulan. Namun, ada peristiwa menarik karena Luna 2 sempat menabrak permukaan bulan.
AS kemudian tidak ingin mengejar ketertinggalan dalam misi mengeksplorasi bulan. Tiga astronaut dalam wahana antariksa Apollo 11: Neil Armstrong, Buzz Aldrin, dan Michael Collins, sukses melakukan misi pendaratan manusia ke bulan.
Meski demikian, Luna 2 tetap mencatat sejarah tersendiri dalam misi eksplorasi luar angkasa dan memberikan pengetahuan awal tentang bulan.
Seperti apa misi Luna 2? Simak informasinya dalam infografik berikut ini: