Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.
KOMPAS.com - Beredar unggahan video yang memperlihatkan seorang pria ditodong senjata oleh polisi ketika sedang shalat.
Meski demikian, pengunggah video tidak menyertakan konteks apa pun yang menjelaskan peristiwa tersebut.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, video tersebut perlu diberi konteks utuh agar tidak menimbulkan kesalahpahaman.
Video yang memperlihatkan seorang pria ditodong senjata oleh polisi ketika sedang shalat dibagikan di media sosial Facebook oleh akun ini pada 7 Juli 2022.
Pengunggah membagikan caption sebagai berikut:
masyallah
Hingga Kamis (1/9/2022) video tersebut telah mendapatkan 43 ribu reacts dan 363 komentar dari warganet.
Beberapa komentar warganet menunjukkan keprihatinan atas peristiwa yang terekam dalam video itu.
"Astaghfirullah ..dimana akhlak kalian dan kalau emang beliau salah ..apa salahnya kalian tunggu selesai sholat ..baru kalian jalankan tugas kalian atau menangkap beliau yg sedang sholat," tulis seorang warganet.
"Astaghfirullahalazim.... Semoga bapak yg lagi sholat tersebut diampunikan dosanya... Dan semoga orang-orang yg menangkapnya diberikan hidayah oleh Allah Aamiin," tulis warganet lain.
Tim Cek Fakta Kompas.com melakukan reverse image search untuk mengetahui kebenaran video yang memperlihatkan seorang pria ditodong senjata oleh polisi ketika sedang shalat.
Hasil penelusuran menunjukkan video itu tidak berasal dari peristiwa asli, melainkan cuplikan dari sebuah film berjudul Five Minarets in New York (2010).
Adegan dalam video yang beredar di Facebook dapat ditemukan pada trailer film Five Minarets in New York yang diunggah di kanal YouTube ini pada 8 November 2010.
Adegan serupa dapat dilihat pada menit 2:13-2:17.
Sosok pria yang ditangkap polisi ketika sedang shalat dalam video itu adalah tokoh Hadji Gumus yang diperankan oleh aktor Haluk Bilginer.