Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.
Pemerintah Indonesia sudah mengambil tindakan terhadap TKA China yang memakai seragam loreng itu. Namun, tidak ada tindakan represif yang dilakukan.
Dilansir dari Serambinews, Kamis (21/4/2022) Kepala Imigrasi Meulaboh Azhar mengatakan, TKA tersebut dibawa ke Jakarta untuk pembinaan, kemudian dipulangkan ke China.
"Informasi terbaru TKA itu telah di Jakarta dan selanjutnya kembali ke China," kata Azhar, Rabu (20/4/2022).
Azhar mengatakan, pihaknya bersama PT Meulaboh Power Generation (MPG) dan Kodim 0116 Nagan Raya telah berkoordinasi untuk menyelesaikan masalah video viral seorang TKA China memakai seragam mirip militer.
Azhar mengatakan, TKA China itu bekerja di PLTU 3-4 Nagan Raya sebagai tenaga ahli untuk mengevaluasi pekerjaan proyek.
TKA tersebut kemudian memakai baju loreng yang di China merupakan seragam buruh. Akan tetapi, seragam itu tidak dibenarkan dipakai di Indonesia.
Terkait persoalan itu, pihak PT MPG selaku rekanan mengambil tindakan mengembalikan TKA yang bernama Wang Yunzhou ke negara China.
"Kita harapkan ke depan tidak lagi terjadi," kata Azhar.
Berdasarkan penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, klaim yang menyebutkan TNI mengambil langkah represif terhadap TKA China yang kedapatan memakai seragam loreng mirip militer perlu diluruskan.
Kodim 0116 Nagan Raya selaku perwakilan TNI, bersama Kantor Imigrasi Meulaboh, dan PT MPG selaku rekanan yang mendatangkan TKA itu telah melakukan koordinasi untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Hasilnya diputuskan bahwa TKA asal China tersebut dipulangkan ke negara asalnya, setelah sebelumnya dilakukan pembinaan di Jakarta.
Klaim bahwa TNI mengerahkan pasukan untuk menyelesaikan masalah tersebut adalah tidak benar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.