Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Sederet Bias terhadap Perempuan...

Kompas.com - 08/03/2022, 12:34 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hari Perempuan Internasional yang diperingati 8 Maret 2022 atau International Women's Day (IWD) mengusung tema #BreakTheBias.

Dilansir dari laman resmi IWD, kampanye #BreakTheBias mengajak semua pihak untuk menyingkirkan bias-bias yang selama ini telah mengakar terhadap perempuan.

Apa itu bias? Bias adalah kecenderungan untuk percaya bahwa seseorang, sebuah ide, atau sesuatu itu lebih baik dari yang lain.

IWD 2022 mengangkat pentingnya menciptakan dunia yang memiliki kesetaraan gender, dan bebas dari bias, stereotip, dan diskriminasi.

Dunia yang ingin diwujudkan melalui kampanye ini adalah tempat di mana keanekaragaman, kesetaraan, dan inklusivitas dapat hadir dan dirayakan.

"Bersama, kita dapat mewujudkan kesetaraan bagi perempuan. Bersama-sama kita bisa meruntuhkan bias #BreakTheBias".

Baca juga: Rayakan Hari Perempuan Internasional, Google Doodle Dihiasi Wajah Wanita Dunia

Korban bias gender

Pada 2020, Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP) merilis hasil penelitian mengenai Indeks Norma Sosial Gender.

Indeks ini mengukur bagaimana kepercayaan sosial menghalangi kesetaraan gender di bidang-bidang seperti politik, pekerjaan, dan pendidikan.

Indeks tersebut berisi data dari 75 negara, mencakup lebih dari 80 persen populasi dunia.

Analisis baru ini mengungkapkan, hampir 90 persen pria dan perempuan memiliki semacam bias terhadap perempuan.

Menurut indeks tersebut, sekitar setengah dari pria dan perempuan di dunia merasa bahwa pria adalah pemimpin politik yang lebih baik.

Baca juga: [Fakta Bicara] Benarkah Perempuan Lebih Banyak Dibandingkan Laki-laki?

Sementara itu, lebih dari 40 persen merasa bahwa pria bisa menjadi eksekutif bisnis yang lebih baik, dan pria lebih berhak atas pekerjaan ketika lapangan pekerjaan langka.

Tak hanya itu, 28 persen berpikir bahwa seorang pria dibenarkan untuk memukul istrinya.

Indeks itu juga mencermati perubahan bias gender di sekitar 30 negara.

Meskipun di beberapa negara telah ada perbaikan, namun di negara lain, bias terhadap perempuan justru semakin memburuk dalam beberapa tahun terakhir.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kilas Balik Indonesia Juarai Piala Uber 1996, Taklukkan China di Final

Kilas Balik Indonesia Juarai Piala Uber 1996, Taklukkan China di Final

Sejarah dan Fakta
Lebih dari 2.100 Orang Ditangkap Selama Demo Pro-Palestina di AS

Lebih dari 2.100 Orang Ditangkap Selama Demo Pro-Palestina di AS

Data dan Fakta
[HOAKS] Komite Wasit AFC dan FIFA Rekomendasikan Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Komite Wasit AFC dan FIFA Rekomendasikan Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
Kematian Empat Mahasiswa AS Penentang Perang Vietnam pada 1970

Kematian Empat Mahasiswa AS Penentang Perang Vietnam pada 1970

Sejarah dan Fakta
[HOAKS] Saldi Isra Mundur dari Jabatan Hakim MK

[HOAKS] Saldi Isra Mundur dari Jabatan Hakim MK

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

INFOGRAFIK: Disinformasi Bernada Satire soal Kematian Elon Musk

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Cairan Batang Pisang Berkhasiat Hancurkan Batu Ginjal

[KLARIFIKASI] Penjelasan soal Cairan Batang Pisang Berkhasiat Hancurkan Batu Ginjal

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Uang Pembayaran Tol Masuk ke Rekening Pengusaha China

[VIDEO] Beredar Hoaks Uang Pembayaran Tol Masuk ke Rekening Pengusaha China

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vaksin Covid-19 AstraZeneca Menyebabkan Kematian

[HOAKS] Vaksin Covid-19 AstraZeneca Menyebabkan Kematian

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Terbukti Suap Wasit, Uzbekistan Didiskualifikasi dari Piala Asia U-23

[HOAKS] Terbukti Suap Wasit, Uzbekistan Didiskualifikasi dari Piala Asia U-23

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] BMKG Tegaskan Sesar Sumatera Tidak Memicu Tsunami

[KLARIFIKASI] BMKG Tegaskan Sesar Sumatera Tidak Memicu Tsunami

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ronaldo Tiba di Qatar untuk Menonton Piala Asia U-23

[HOAKS] Video Ronaldo Tiba di Qatar untuk Menonton Piala Asia U-23

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vaksin HPV Menyebabkan Kemandulan

[HOAKS] Vaksin HPV Menyebabkan Kemandulan

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com