Foto Bayi Menyusu Langsung dari Kambing Populer di Internet, Bagaimana Faktanya?

KOMPAS.com - Sebuah foto yang memperlihatkan bayi yang menyusu dari kambing dan diunggah di forum komunitas Reddit, menjadi pembicaraan jagat maya.

Foto itu memperlihatkan seorang perempuan yang disebut sebagai perawat menggendong bayi yang sedang menyusu dari ambing milik seekor kambing.

Narasi yang muncul di Reddit itu menulis bahwa foto itu merupakan kehidupan di perdesaan pada 1927. Selain itu, disebutkan bahwa kondisi ini terjadi saat seorang ibu tidak bisa menyusui atau meninggal, dan tidak ada perawat yang bertugas menyusui.

Akan tetapi, tidak disebutkan lokasi foto itu diambil.

Baca juga: Pemeriksa Fakta Ungkap Misinformasi hingga Kesahihan Kura-kura Tertua di Dunia

Di Reddit, foto itu menjadi salah satu post populer dengan poin lebih dari 58.000. Foto itu mendapat komentar lebih dari 1.400 kali.

Lalu bagaimana faktanya?

Dilansir dari situs pemeriksa fakta Snopes.com, foto tersebut bukan rekaan. Kondisi bayi menyusu dari kambing juga umum ditemui di kawasan perdesaan di Spanyol.

Meski begitu, Snopes mendapatkan fakta bahwa foto itu tidak diambil pada 1927, melainkan pada 1958.

Foto diambil di Pulau Lanzarote, salah satu pulau di Kepulauan Canary yang secara administratif berada di Spanyol.

Sebuah blog yang dibuat perusahaan pembuat keju asal Spanyol, Quesaria El Faro, menyebut bahwa foto itu diambil pada 14 Februari 1958 di El Mojon, Pulau Lanzarote.

Bayi di foto itu diketahui bernama Eduardo, anak bungsu dari empat bersaudara. Eduardo menjadi satu-satunya bayi yang menyusu dari kambing, di antara empat bersaudara itu.

Baca juga: Pemeriksa Fakta Minta CEO YouTube Perhatikan Disinformasi dan Misinformasi di Platformnya

Dalam buku American Folk Medicine: A Symposium (1976) disebutkan bahwa praktik bayi menyusu dari kambing merupakan hal umum yang ditemui di sejumlah negara dan telah dikenal sejumlah peradaban kuno.

Mitologi Yunani Kuno misalnya, yang menyebut kambing telah menyusui sejumlah dewa seperti Zeus, Dionysus, juga Asklepios yang dikenal sebagai dewa pengobatan.

Kemudian, bayi yang menyusu langsung dari kambing secara ilmiah mulai diteliti pada awal abad ke-18.

William Potts Dewees yang dikenal sebagai ahli pediatrik Amerika Serikat pada 1825 menulis bahwa susu yang dihasilkan kambing memiliki kandungan kimia yang lebih baik dibandingkan sapi, domba, dan kuda.

Pada 1816, dokter dari Jerman, Conrad A Zwierlein menulis buku yang menyebut susu kambing sebagai yang terbaik dan paling banyak disetujui sebagai pengganti ASI.

Di Indonesia, praktik ini memang terbilang asing dan tidak populer. Apakah susu kambing dapat digunakan sebagai pengganti ASI? Sebaiknya hal ini dikonsultasikan terlebih dulu dengan dokter.