Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Epidemiolog Sebut Infodemik Jadi Penghalang Penanganan Pandemi Covid-19

Kompas.com - 13/01/2022, 17:53 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Hoaks yang berkembang di tengah masyarakat menjadi penghambat penanganan pandemi Covid-19.

Sejak pertama kali terdeteksi pada 2019, virus SARS-CoV-2 masih menjadi permasalahan serius di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Epidemiolog berpendapat bahwa kekeliruan informasi atau hoaks, jadi salah satu faktor mengapa pandemi tak kunjung usai atau beralih menjadi endemi.

Kekeliruan informasi itu bahkan menjadi masalah besar di tengah pandemi, yang kerap disebut infodemik.

Baca juga: Kominfo: Hoaks Seputar Covid-19 Mengancam Keselamatan Jiwa Masyarakat

Hoaks jadi beban

Menurut epidemiolog sekaligus Juru Bicara Satgas Covid-19 RS UNS, Tonang Dwi Ardyanto, hoaks yang berkembang di masyarakat menjadi beban karena semakin memicu rasa tidak percaya terhadap hal ilmiah atau sains.

Masyarakat menjadi tidak taat protokol kesehatan (prokes) karena termakan informasi keliru.

"Sudah pasti menjadi beban. Karena menjadikan keengganan berpartisipasi aktif menjaga prokes dan mendorong ketidak percayaan terhadap otoritas ilmiah maupun otoritas kewenangan pemerintahan," kata Tonang, kepada Kompas.com, Kamis (13/1/2022).

Tonang menyarankan, salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk melawan narasi hoaks adalah dengan menyebarkan informasi yang benar.

"Edukasi terus menerus, tidak pernah berhenti. Tidak perlu menanggapi setiap hoaks, tapi membanjiri dengan informasi pembanding yang teruji validitasnya," ujar dia.

Baca juga: Epidemiolog Bantah Hoaks yang Beredar soal Booster Vaksin Covid-19 Setiap 6 Bulan

Hoaks sebagai pembenaran perilaku keliru

Hal serupa juga disampaikan oleh Epidemiolog Indonesia untuk Griffith University Australia, Dicky Budiman saat dihubungi terpisah.

Menurut dia, hoaks tentang virus sudah berkembang sejak zaman dahulu. Misalnya, menyebut penyakit yang disebabkan oleh virus sebagai kutukan dan dikaitkan dengan hal superanatural.

Di masa sekarang, teori konspirasi atau penyebaran informasi keliru seputar pandemi disebut infofemik.

"Teori konspirasi dan infodemik ini ada karena sifat manusia yang tidak mau terganggu zona nyamannya," ucap Dicky, Kamis.

Zona nyaman yang ia maksud ialah kebebasan masyarakat dalam beraktivitas di sektor terganggu akibat adanya pandemi.

"Semakin lama pandemi terjadi, orang yang menolak ini semakin banyak kalau tidak ada upaya yang memadahi oleh pemerintah untuk memberikan literasi," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Ronaldo Dukung Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

[HOAKS] Sampul Majalah Time Tampilkan Donald Trump Bertanduk

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Terbukti Suap Wasit, Uzbekistan Didiskualifikasi dari Piala Asia U-23

[HOAKS] Terbukti Suap Wasit, Uzbekistan Didiskualifikasi dari Piala Asia U-23

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] BMKG Tegaskan Sesar Sumatera Tidak Memicu Tsunami

[KLARIFIKASI] BMKG Tegaskan Sesar Sumatera Tidak Memicu Tsunami

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Ronaldo Tiba di Qatar untuk Menonton Piala Asia U-23

[HOAKS] Video Ronaldo Tiba di Qatar untuk Menonton Piala Asia U-23

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Vaksin HPV Menyebabkan Kemandulan

[HOAKS] Vaksin HPV Menyebabkan Kemandulan

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Menkominfo Bantah Apple Batal Investasi Rp 1,6 Triliun di Indonesia

[KLARIFIKASI] Menkominfo Bantah Apple Batal Investasi Rp 1,6 Triliun di Indonesia

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks Spesimen Surat Suara dan Paslon yang Bersaing di Pilkada Jatim 2024

[VIDEO] Hoaks Spesimen Surat Suara dan Paslon yang Bersaing di Pilkada Jatim 2024

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Keliru Sebut Spotify Perlihatkan Fitur Batas Usia Pengguna

INFOGRAFIK: Konten Keliru Sebut Spotify Perlihatkan Fitur Batas Usia Pengguna

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Elkan Baggot Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas U23 Indonesia

INFOGRAFIK: Hoaks Elkan Baggot Tiba di Qatar untuk Perkuat Timnas U23 Indonesia

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

[HOAKS] FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Dua Puluh Empat Tahun Lalu, GPS Akurasi Tinggi Tersedia untuk Publik

Sejarah dan Fakta
Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Mitos Penularan HIV/AIDS di Kolam Renang

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

[HOAKS] Pernyataan Ronaldo soal Indonesia Tidak Akan Kalah jika Tak Dicurangi Wasit

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

[HOAKS] Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com