Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Boneka dan Tangis Ibu di Pemakaman 4 Anak yang Tewas di Jagakarsa

Kompas.com - 11/12/2023, 11:30 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tangisan D dan keluarga mengiringi prosesi pemakaman empat anak yang tewas dibunuh ayah kandung mereka di Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Isak tangis D pecah saat ibu empat anak itu melepas keempat jenazah anaknya dimasukkan ke liang kubur.

Selama proses pemakaman, D terus memeluk erat sebuah boneka katak keropi hijau sambil terduduk lesu di kursi plastik.

Meski masih menjalani pengobatan, D sendiri yang bersikeras hadir ke pemakaman anak-anaknya.

Baca juga: Kronologi Penemuan 4 Anak Tewas di Jagakarsa, Mayat Berjejer di Kasur


"Mama ikhlaskan kamu, nak"

Jenazah VA (6), SP (4), AR (3), dan AS (1) korban pembunuhan ayah kandung mereka di Jagakarsa tiba di TPU Perigi Sawangan, Depok, Jawa Barat, Minggu (10/12/2023) pukul 16.43 WIB.

Dua ambulans membawa keempat jenazah dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur diikuti iring-iringan kendaraan keluarga dan pihak kepolisian.

Di kompleks pemakaman, terlihat empat liang kubur berjejeran. Keempat anak dimakamkan di setiap lubang secara bersebelahan.

Dikutip dari Kompas.com, Minggu (10/12/2023), air mata D bercucuran saat melihat satu per satu peti jenazah anaknya masuk ke liang kubur.

D menyaksikan pemakanan sambil duduk di kursi plastik dan tertunduk lesu. Tangannya memeluk sebuah boneka katak hijau keropi. D juga terus memanjatkan doa.

Dia bahkan tidak memperhatikan keadaan tangan yang digunakan memeluk boneka. Tangan kirinya masih memiliki bekas infus yang ditutupi perban putih.

"Mama ikhlaskan kamu, nak," ujar D sambil menangis, dikutip dari Kompas.com, Minggu (10/12/2023).

Begitu liang kubur telah ditutup, D ikut menaburkan bunga di makam anaknya. Dia juga sempat membisikkan pesan kepada keempat anaknya.

"Mama ikhlas, nak. Jaga kakak," bisik D lirih sembari mengusap air matanya.

Baca juga: Kata Polisi Usai Disebut Lamban Usut Laporan KDRT Ibu yang 4 Anaknya Tewas di Jagakarsa

Halaman:

Terkini Lainnya

Vaksin Covid-19 AstraZeneca Ditarik Peredarannya di Seluruh Dunia

Vaksin Covid-19 AstraZeneca Ditarik Peredarannya di Seluruh Dunia

Tren
Jalan Kaki 45 Menit Membakar Berapa Kalori?

Jalan Kaki 45 Menit Membakar Berapa Kalori?

Tren
Jam Buka dan Harga Tiket Animalium BRIN Cibinong 2024

Jam Buka dan Harga Tiket Animalium BRIN Cibinong 2024

Tren
Diduga Cemburu, Suami di Minsel Bacok Istri hingga Tewas

Diduga Cemburu, Suami di Minsel Bacok Istri hingga Tewas

Tren
Mengapa Suhu Dingin Justru Datang Saat Kemarau? Ini Penjelasan BMKG

Mengapa Suhu Dingin Justru Datang Saat Kemarau? Ini Penjelasan BMKG

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

Tren
Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com