Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Game Berbau Konten Dewasa Muncul di Siaran Langsung TikTok, Kemenkominfo Belum Blokir

Kompas.com - 18/11/2023, 17:00 WIB
Diva Lufiana Putri,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lini masa media sosial ramai memperbincangkan kemunculan permainan atau game bermuatan konten dewasa yang wara-wiri di siaran langsung TikTok.

Topik tersebut salah satunya dibuat oleh akun X (dulu Twitter) @tanyakanrl, Kamis (16/11/2023) siang.

Tampak dalam tangkapan layar yang diunggah, siaran langsung atau live TikTok menyiarkan jalannya sebuah permainan.

Pengunggah mengatakan, permainan tersebut berbau konten dewasa yang sama sekali tidak sesuai untuk anak kecil.

"YUK RAME RAME LAP0R GUYS ??????BANYAK YG LIVE JUGA (lap0rin yg live juga) ini game DEWASA sama sekali ngga sesuai untuk anak kecil," tulis pengunggah.

Menanggapi unggahan, warganet pun beramai-ramai meminta pemerintah untuk memblokir game tersebut.

"Bantu up, semoga pemerintah segera memblokir game2 yang mengarah ke pronografi," kata warganet dengan akun @Ruasjar1.

"Sumpah ya pagi2 itu akun masih live begituan. Tolong dong gamenya diilangin aja, mana yg nonton banyak bgt," tulis akun @mixcrowave.

"Minta tolong @kemkominfo serem banget kalo ga segera diban," komentar warganet @youworthit.

Hingga Sabtu (18/11/2023) siang, unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 380.500 kali, disukai 4.900 pengguna, dan diunggah ulang oleh lebih dari 880 warganet.

Lantas, bagaimana tanggapan Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo)?

Baca juga: Cara Cek dan Lapor Nomor Penipu lewat Aduannomor.id Kemenkominfo


Kemenkominfo akan blokir game berbau konten dewasa

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo Usman Kansong mengaku sudah berkoordinasi dengan TikTok terkait maraknya siaran langsung yang memuat game berbau konten dewasa.

"Kita sudah berkoordinasi dengan platform dan meminta platform selektif dalam menyiarkan live seperti itu," kata Usman saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (18/11/2023).

Tak hanya itu, Usman juga menegaskan, pihaknya akan segera memblokir game yang dimaksud agar tak dapat diakses di Indonesia.

"(Kemenkominfo) segera memblokirnya," ujarnya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com