Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Medio by KG Media
Siniar KG Media

Saat ini, aktivitas mendengarkan siniar (podcast) menjadi aktivitas ke-4 terfavorit dengan dominasi pendengar usia 18-35 tahun. Topik spesifik serta kontrol waktu dan tempat di tangan pendengar, memungkinkan pendengar untuk melakukan beberapa aktivitas sekaligus, menjadi nilai tambah dibanding medium lain.

Medio yang merupakan jaringan KG Media, hadir memberikan nilai tambah bagi ranah edukasi melalui konten audio yang berkualitas, yang dapat didengarkan kapan pun dan di mana pun. Kami akan membahas lebih mendalam setiap episode dari channel siniar yang belum terbahas pada episode tersebut.

Info dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id

4 Aksi Teror Bom yang Berhasil Diungkap

Kompas.com - 29/09/2023, 18:00 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Oleh: Rangga Septio Wardana dan Ikko Anata

KOMPAS.com - Berakhirnya era Perang Dingin telah menggeser tipologi ancaman keamanan dunia dari yang bersifat militeristik menjadi ancaman non-tradisional, seperti narkoba, perampokan bersenjata, dan terorisme.

Ancaman terorisme sebenarnya telah muncul sejak awal peradaban manusia, namun popularitas kejahatan ini muncul setelah berakhirnya Perang Dingin. Namun, ancaman tersebut semakin mengemuka sejak 22 tahun terakhir.

Kisah tentang perburuan pelaku terorisme pun diangkat dalam audio drama siniar Tinggal Nama bertajuk “Perburuan Pembuat Bom Panci” dengan tautan akses s.id/TNS7E2.

Namun pelaku terorisme tak selamanya berhasil dalam melancarkan aksinya. Berikut adalah beberapa aksi terorisme berupa ledakan bom yang berhasil digagalkan.

1. Bom Sepatu American Airlines

Pada 22 Desember 2001, sebanyak 197 penumpang dalam penerbangan internasional American Airlines berhasil diselamatkan. Hal ini terjadi karena seorang pria bernama Richard Reid membawa bahan peledak yang disembunyikan dalam sepatunya.

Beruntung, salah satu penumpang berhasil membujuk Reid agar membatalkan niatnya. Pesawat dengan rute penerbangan Paris-Florida itu pun berhasil melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Logan di Boston, Amerika Serikat.

2. Aksi di Stasiun Kereta Bawah Tanah Herald Square

Melansir dari New York Times, sebuah bom pipa meledak di koridor antara stasiun bawah tanah Times Square dan Port Authority Bus Terminal di Manhattan, New York City pada 11 Desember 2017. Peristiwa ini melukai tiga orang korban.

Baca juga: 4 Kasus Penipuan Fenomenal di Dunia

Pelaku diidentifikasi oleh polisi sebagai Akayed Ullah, seorang pria imigran dari Bangladesh yang berusia 27 tahun. Akibat perbuatannya, ia divonis bersalah dan dijatuhi hukuman seumur hidup.

3. Aksi di Pesawat Northwest Airlines 253

Melansir dari Kompas.com, pada 25 Desember 2009 terjadi upaya peledakkan terhadap pesawat Northwest Airlines Penerbangan 253. Tindakan tersebut dilakukan oleh warga negara Nigeria bernama Farouk Abdulmutallab dengan membawa bahan peledak kimia yang dijahit di celana dalamnya.

Atas aksinya, ia dinyatakan bersalah sebagai penjahat sipil di pengadilan federal AS dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup tanpa pembebasan bersyarat.

4. Upaya Teror di Maraton Boston

Pada 15 April 2013, dua bom meledak saat Maraton Boston yang berlangsung sekitar 14.50 EDT di Boylston Street. Ledakan ini menewaskan 6 orang dan melukai 176 lainnya.

Pelakunya adalah Dzhokhar Tsarnaev dan Tamerlan Tsarnaev yang merupakan saudara kandung. Dzhokhar ditangkap dalam kondisi terluka dan sempat dirawat di rumah sakit, sedangkan Tamerlan tewas ditabrak oleh Dzhokhar saat polisi berupaya menangkap keduanya.

Baca juga: 6 Musisi Paling Berpengaruh di Dunia

Kisah yang terjadi di Maraton Boston pun diangkat dalam audio drama siniar Tinggal Nama bertajuk “Pemburuan Pembuat Bom Panci” dengan tautan akses s.id/TNS7E2.

Dengarkan juga kisah-kisah seru dan mencekam lainnya melalui playlist YouTube Medio by KG Media.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

Tren
Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Tren
Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Tren
Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Tren
Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com