30 Kutipan Inspiratif Konfusius, Penuh Makna dan Kebijaksanaan

KOMPAS.com - Konfusius merupakan filsuf dan ahli politik China yang gagasannya banyak berpengaruh hingga saat ini.

Dilahirkan pada 551 M dengan nama asli Kongqiu, ia banyak mengajarkan tentang pentingnya hidup yang baik dan keseimbangan moral.

Salah satu karyanya berjudul The Analects of Confucius menjadi buku filsafat terbesar di China. Buku tersebut merupakan catatan tertulis terkait pelajaran hidup yang diberikan oleh Konfusius.

Ajaran Konfusius bahkan diadopsi sebagai ideologi China oleh Dinasti Han pada abad ke-2 SM. Tak heran, banyak kutipan Konfusius yang tersebar hingga saat ini.

Kata-kata Konfusius yang memiliki makna mendalam

Berikut 30 kutupan inspiratif dari Konfusius, dikutip dari Parade dan A-Z Quotes:

1. Wherever you go, go with all your heart (Ke mana pun Anda pergi, pergilah dengan sepenuh hati)
2. We should feel sorrow, but not sink under its oppression (Kita harus merasakan kesedihan, tetapi tidak tenggelam di bawah penindasannya)
3. To be wealthy and honored in an unjust society is a disgrace (Menjadi kaya dan terhormat dalam masyarakat yang tidak adil adalah aib)
4. Roads were made for journeys, not destinations (Jalan dibuat untuk perjalanan, bukan tujuan)
5. To go beyond is as wrong as to fall short (Melampaui batas sama saja dengan gagal)
6. The way you cut your meat reflects the way you live (Cara Anda memotong daging mencerminkan cara Anda hidup)
7. Real knowledge is to know the extent of one's ignorance (Pengetahuan sejati adalah mengetahui sejauh mana ketidaktahuan seseorang)
8. Desire to have things done quickly prevents their being done thoroughly (Keinginan untuk menyelesaikan sesuatu dengan cepat mencegahnya untuk diselesaikan secara menyeluruh)
9. Three things cannot long be hidden: the sun, the moon, and the truth (Tiga hal yang tidak dapat disembunyikan: matahari, bulan, dan kebenaran)
10. The object of the superior man is truth (Objek dari manusia unggul adalah kebenaran)
11. What you do not wish upon yourself, extend not to others (Apa yang tidak kamu inginkan untuk dirimu sendiri, janganlah kamu tularkan kepada orang lain)
12. Learn as if you were not reaching your goal and as though you were scared of missing it (Belajarlah seolah-olah Anda tidak mencapai tujuan Anda dan seolah-olah Anda takut kehilangannya)
13. To understand yourself is the key to wisdom (Memahami diri sendiri adalah kunci kebijaksanaan)
14. When anger rises, think of the consequence (Ketika kemarahan muncul, pikirkanlah konsekuensinya)
15. A lack of patience in trifling matters might lead to the disruption of great project (Kurangnya kesabaran dalam hal-hal sepele dapat menyebabkan terganggunya proyek besar)
16. Love is like a spice. It can sweeten your life. However, it can spoil it, too (Cinta itu ibarat sebuah bumbu. Ia dapat mempermanis hidup Anda. Namun, ia juga dapat merusaknya)
17. The true gentleman does not preach what he practices till he has practiced what he preaches (Pria sejati tidak memberitakan apa yang dia praktekkan sampai dia mempraktekkan apa yang dia beritakan)
18. It is man that makes truth great, not truth that makes man great (Manusialah yang membuat kebenaran menjadi besar, bukan kebenaran yang membuat manusia menjadi besar)
19. Silence is a true friend who never betrays (Diam adalah teman sejati yang tidak pernah berkhianat)
20. Faithfulness and sincerity are the highest things (Kesetiaan dan ketulusan adalah hal yang paling tinggi)
21. The journey with a 1000 miles begins with one step (Perjalanan dengan jarak 1000 mil dimulai dengan satu langkah)
22. Learn avidly. Question it repeatedly. Analyze it carefully. Then put what you have learned into practice intelligently (Belajarlah dengan tekun. Pertanyakan berulang kali. Analisislah dengan cermat. Kemudian praktikkan apa yang telah Anda pelajari dengan cerdas)
23. Anyone can find the switch after the lights are on (Siapa pun dapat menemukan sakelar setelah lampu menyala)
24. Study the past, if you would divine the future (Pelajarilah masa lalu, jika Anda ingin mengetahui masa depan)
25. He who speaks without modesty will find it difficult to make his words good (Orang yang berbicara tanpa kerendahan hati akan sulit membuat kata-katanya menjadi baik)
26. If you try to do too much, you will not achieve anything (Jika Anda mencoba melakukan terlalu banyak hal, Anda tidak akan mencapai apa pun)
27. True goodness springs from a man's own heart. All men are born good (Kebaikan sejati muncul dari hati manusia sendiri. Semua manusia dilahirkan baik)
28. You can successfully force people to follow a certain course, but you cannot force them to understand it (Anda dapat berhasil memaksa orang untuk mengikuti jalan tertentu, tetapi Anda tidak dapat memaksa mereka untuk memahaminya)
29. The man who asks a question is a fool for a minute, the man who does not ask is a fool for life (Orang yang bertanya adalah orang bodoh sebentar, orang yang tidak bertanya adalah orang bodoh seumur hidup)
30. Our greatest glory is not in never falling, but in rising every time we fall (Kemuliaan terbesar kita bukanlah karena kita tidak pernah jatuh, tetapi karena kita selalu bangkit setiap kali kita jatuh)