Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Disebut Maling Motor Lewati Portal di Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Kompas.com - 03/04/2023, 14:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan dua orang diduga maling mengangkat motor melewati portal, beredar di medial sosial.

Dari video yang diunggah akun ini, dua orang yang awalnya mengendarai motor matic terlihat kabur dari sebuah permukiman, namun sempat terhalang portal.

Mereka kemudian mengangkat motor yang dikendarai melewati portal dan melarikan diri ke arah jalan raya.

"Maling super nekat moga segera tertangkap, motor diangkat melewati portal. Lokasi pusponjolo tengah, semarang jateng," tulis pengunggah.

Disebutkan peristiwa terjadi di Pusponjolo Tengah, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Hingga Senin (3/4/2023), video maling mengangkat motor lalu kabur dari permukiman sudah ditayangkan sebanyak 35.700 kali.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Andre Li (@andreli_48)

Baca juga: Tertangkap Basah, Maling Motor di Koja Berduel dengan Pemilik lalu Jadi Bulan-bulanan Warga

Penjelasan Polsek Semarang Barat

Kapolsek Semarang Barat Kompol Dicky Hermansyah membenarkan telah terjadi dugaan pencurian sepeda motor tersebut. Termasuk video maling kabur dengan cara mengangkat motor melewati portal tersebut. 

Namun, ia menegaskan bahwa peristiwa tersebut bukan pencurian motor seperti yang disebut warganet di kolom komentar Instagram.

"Yang sebenarnya teerjadi adalah pencurian ponsel merek Oppo, bukan perampasan motor seperti yang disebutkan di medsos," kata Dicky ketika dikonfirmasi Kompas.com, Senin (3/4/2023).

Ia mengatakan, perampasan ponsel terjadi di Puspanjolo Tengah Raya pada Kamis (30/3/2023) sekitar pukul 21.00 WIB.

Motif perampasan ponsel

Lebih lanjut, Dicky menjelaskan kronologi perampasan ponsel yang berujung pada kaburnya dua orang pria membawa motor melewati portal.

Ia menjelaskan, pada awalnya pelaku dengan korban yang merupakan temannya bertemu di TKP.

Pelaku kemudian melakukan perampasan diduga karena masalah utang piutang karena tidak menerima uang sesuai yang mereka terima dari korban.

"Pelaku ini merampas ponsel dari teman korban yang saat itu sedang dipakai bermain game," jelas Dicky.

Ketika pelaku dan korban bertemu, sempat terjadi tarik-menarik, namun ponsel dapat direbut oleh pelaku yang melarikan diri.

"Selanjutnya kabur seperti itu," imbuh Dicky.

Baca juga: Rumah di Gresik Dibobol Maling Saat Ditinggal Tarawih, Rp 30 Juta Raib

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com