Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Makanan Paling Aneh di Dunia, Apa Saja?

Kompas.com - 15/12/2022, 17:05 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Makanan adalah salah satu hal yang wajib dicoba ketika berwisata ke suatu negara.

Misalnya mencicipi sushi dan udon ketika berkunjung ke Jepang atau laksa saat jalan-jalan di Singapura.

Namun, jika Anda ingin pengalaman liburan yang anti-mainstream, ada beberapa makanan paling aneh yang dapat dicoba.

Baca juga: 10 Pekerjaan Paling Aneh di Dunia, Apa Saja?

Baca juga: 10 Danau Paling Aneh di Dunia, Salah Satunya Ada di Indonesia

Berikut deretan makanan paling aneh di dunia sebagaimana dirangkum dari beberapa sumber.

1. Casu Marzu, Italia

Dilansir dari Travel Food Atlas, ada salah satu makanan asal Italia yang secara bentuk dan cita rasanya tidak biasa.

Dinamai casu marzu, makanan ini sebenarnya terbuat dari keju pecorino namun kondisinya sudah membusuk.

Tak hanya itu, casu marzu juga dimasuki belatung yang menjadikannya makanan paling aneh sekaligus berbahaya di dunia.

Memakan casu marzu tentunya bisa mendatangkan konsekuensi yang fatal bahkan berbagai negara sudah melarang makanan ini.

Adapun, makanan tersebut berasal dari orang miskin asal Italia karena mereka tidak mempunyai banyak stok makanan untuk dikonsumsi.

Baca juga: 6 Makanan yang Ampuh Menurunkan Asam Urat Tinggi

2. Surströmming, Swedia

Kalau Anda mengira durian adalah salah satu makanan paling bau di dunia, buah ini sepertinya memiliki pesaing lain.

Dinamakan surströmming, makanan khas Swedia ini dibuat dari ikan fermentasi yang menimbulkan bau yang begitu menyengat.

Pada umumnya, orang Swedia menyantap surströmming dengan tambahan roti gandum atau roti yang tipis.

Menurut orang yang pernah mencobanya, makanan ini punya rasa yang pedas, asin, dan asam yang menyengat.

Saking baunya yang menyengat, surströmming dilarang dibawa masuk oleh penumpang ke dalam pesawat.

Baca juga: Viral, Unggahan Penumpang Kereta Api Siram Petugas Loket Stasiun Gambir dengan Kuah Makanan, Ini Kata KAI


3. Tamilok, Filipina

Tamilok adalah ulat kayu yang bersembunyi di dalam batang kayu busuk dan hewan ini menjadi santapan di Filipina.

Halaman:

Terkini Lainnya

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

Tren
Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Tren
Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Tren
Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Tren
Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com