Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Nobel Perdamaian yang Diusullkan Diberikan ke NU-Muhammadiyah?

Kompas.com - 19/02/2022, 13:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penghargaan Nobel Perdamaian adalah salah satu dari lima Penghargaan Nobel yang dibuat oleh industrialis, penemu dan produsen persenjataan Alfred Nobel, bersama dengan penghargaan-penghargaan dalam bidang Kimia, Fisika, Fisiologi atau Kedokteran, and Sastra. 

Beberapa yang pernah mendapat Nobel Perdamaian adalah Bunda Teresa, Dalai Lama, Aung San Suu Kyi, dan Nelson Mandela. 

Sementara baru-baru ini, organisasi kemasyarakatan NU-Muhammadiyah diusulkan untuk mendapatkan Nobel Perdamaian 2022-2023 di Norwegia. 

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Alfred Nobel Buat Wasiat tentang Hadiah Nobel

NU-Muhammadiyah dinilai layak menerima hadiah nobel perdamaian karena berjasa besar bagi perdamaian di Indonesia dan dunia.

“Saya dengan ini akan secara resmi mengajukan nominasi NU-Muhammadiyah sebagai wakil Indonesia untuk penerima hadiah nobel perdamaian 2022 atau 2023,” kata Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar dalam keterangan dikutip dari Kompas.com (16/2/2022).

Lantas, apa itu nobel perdamaian?

Apa itu nobel?

Penghargaan Nobel atau dikenal juga dengan nama Nobel Prize adalah penghargaan prestisius di dunia.

Penghargaan ini tujukan bagi pria, wanita, atau organisasi atas kiprahnya yang telah membawa kemajuan besar bagi umat manusia di seluruh dunia.

Penghargaan ini resmi digelar dan diberikan pertama kali pada 10 Desember 1901, bertepatan dengan 5 tahun meninggalnya Alfred Nobel, sang Ilmuwan asal Swedia sekaligus pencetus penghargaan ini.

Sejak saat itu, penghargaan hadiah nobel hampir rutin digelar setiap tahun pada tanggal 10 Desember.

Baca juga: Menanti Nobel untuk Indonesia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com