Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan Epidemiolog soal Prediksi Gelombang Ketiga Covid-19 di Indonesia pada Februari-Maret 2022

Kompas.com - 12/01/2022, 07:05 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Peneliti pandemi sekaligus epidemiolog dari Griffith University Dicky Budiman memprediksi Indonesia akan mengalami gelombang ketiga infeksi virus corona pada Februari atau akhir Februari-Maret 2022.

Terjadinya gelombang ketiga infeksi Covid-19 di Indonesia tersebut menurutnya bukannya tanpa alasan.

Kendati demikian, Dicky menyampaikan prediksi sangat mungkin untuk meleset dan tidak terjadi, apabila ada intervensi lebih lanjut yang menyebabkan terjadinya perbaikan keadaan.

Baca juga: Omicron Masuk Indonesia, Vaksin Masih Ampuh?

Menurutnya, ada sejumlah alasan yang melatarbelakangi gelombang ketiga Covid-19 di Indonesia tersebut.

Salah satunya yakni melemahnya antibodi yang dimiliki masyarakat.

"Prediksinya adalah Februari atau akhir Februari-Maret," ujarnya kepada Kompas.com, Senin (10/1/2022).

"Dari sisi program vaksinasi kita yang rata-rata yang dimulai Januari lalu, termasuk gelombang Delta yang membuat sebagian besar penduduk terinfeksi dan memiliki antobodi dan imunitas, termasuk divaksinasi, Februari-Maret itu adalah di mana proteksinya cenderung berpotensi menurun, sebagian besar, sehingga rawan," jelas dia.

Baca juga: Apa Itu Varian Omicron dan Apa Saja Gejalanya?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com