KOMPAS.com - Gempa magnitudo 4,8 mengguncang wilayah Bali pada Sabtu (16/10/2021) pukul 03.18 WIB atau 04.18 WITA
Lokasi pusat gempa berada di darat 8 km barat laut Karangasem, di kedalaman 10 Km.
Gempa terjadi Pukul 03.18 WIB atau Pukul 04.18 Wita.
Dikutip dari Twitter BMKG, gempa berlokasi di 8.32 LS,115.45 B.
Gempa dirasakan di Karangasem, Denpasar dan Lombok Utara IV MMI, Lombok Timur, Lombok Tengah, Lombok Barat, Mataram III MMI.
Baca juga: BMKG: Gempa M 4,8 Guncang Pacitan Jawa Timur, Terasa hingga Trenggalek
Info Gempa Mag:4.8, 16-Oct-21 03:18:23 WIB, Lok:8.32 LS,115.45 BT (8 km BaratLaut KARANGASEM-BALI), Kedlmn:10 Km, dirasakan di Karangasem, Denpasar dan Lombok Utara IV MMI, Lombok Timur, Lombok Tengah, Lombok Barat, Mataram III MMI #BMKG pic.twitter.com/yez3XYuuKJ
— BMKG (@infoBMKG) October 15, 2021
Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, salah satu dampak kerusakan gempa terlihat di bangunan di Desa Pempatan Kec Rendang, Kab Karangasem, Bali yang ditimbulkan oleh gempa M4,8 di Karangasem Bali pagi ini.
"Memperhatikan mekanisme sumber Gempa Bali M4,8 yang merusak pagi ini, tampak bahwa gempa yang terjadi diakibatkan oleh aktivitas sesar/patahan aktif lokal, bukan akibat aktivitas Sesar Naik Flores (Flores Back Aec Thrusting)," kata dia.
Daryono mengatakan, meski ada dugaan karena lokasi episenter di kompleks gunungapi Agung-Batur bisa jadi ada kaitan dengan migrasi magma yang mentrigger aktivitas sesar lokal.
Salah satu dampak kerusakan bangunan di Desa Pempatan Kec Rendang, Kab Karangasem, Bali
— DARYONO BMKG (@DaryonoBMKG) October 15, 2021
yang ditimbulkan oleh gempa M4,8 di Karangasem Bali pagi ini. pic.twitter.com/fpUffbkEty
Memperhatikan mekanisme sumber Gempa Bali M4,8 yang merusak pagi ini, tampak bahwa gempa yang terjadi diakibatkan oleh aktivitas sesar/patahan aktif lokal, bukan akibat aktivitas Sesar Naik Flores (Flores Back Aec Thrusting). pic.twitter.com/uh0DHEsTf3
— DARYONO BMKG (@DaryonoBMKG) October 15, 2021
Hasil monitoring BMKG hingga pagi ini pukul 5.30 WIB tercatat 3 kali gempa susulan (aftershocks) pasca gempa 4,8 yang merusak di Rendang, Karangasem, Bali.
— DARYONO BMKG (@DaryonoBMKG) October 15, 2021
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Episenter gempa Karangasem Bali pagi hari ini (tks Dr. Pepen Supendi) pic.twitter.com/77nlGPm9wl
— DARYONO BMKG (@DaryonoBMKG) October 15, 2021