Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Klaim Foto Orang yang Alami Bell's Palsy Setelah Suntik Vaksin Corona

Kompas.com - 20/12/2020, 08:28 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

KOMPAS.com - Di media sosial, sejumlah akun membagikan tautan artikel dengan foto yang diklaim empat orang yang alami Bell's Palsy setelah disuntik vaksin virus corona beredar di media sosial pada Jumat, (11/12/2020).

Informasi ini dibagikan oleh beberapa pengguna Facebook.

Setelah ditelusuri, ada yang tidak tepat dari penggunaan foto tersebut. Informasi bahwa ada empat orang diduga mengalami Bell's Palsy benar, tetapi foto yang digunakan bukan foto mereka yang mengalami kondisi itu karena vaksin virus corona.

Klaim foto itu keliru. Foto memang menggambarkan kondisi seseorang dengan Bell's Palsy, tetapi orang dalam foto itu bukan penerima vaksin Covid-19 yang mengalami itu.

Narasi yang beredar

Seorang pengguna Facebook bernama Kang Cendol membagikan tautan artikel di sebuah grup yang menginforkasikan empat sukarelawan uji coba yang menerima vaksin Covid-19 Pfizer mengalami kelumpuhan wajah.

Foto yang menyertai informasi itu adalah foto tiga orang yang diklaim mengalami Bell's Palsy setelah disuntik vaksin Covid-19.

"4 Orang Alami Kelumpuhan Wajah Setelah Disuntik Vaksin Corona," tulis akun Kang Cendol dalam unggahannya.

Foto diklaim mereka yang mengalami Bells Palsu setelah disuntik virus corona. Foto dalam artikel yang dibagikan ini bukan karena suntikan virus corona.Facebook Foto diklaim mereka yang mengalami Bells Palsu setelah disuntik virus corona. Foto dalam artikel yang dibagikan ini bukan karena suntikan virus corona.
Pengguna Facebook Syukri Abidarin juga menanyakan kebenaran informasi tersebut dengan membagikan tautan dengan informasi sama.

Benarkah foto orang dalam artikel yang dibagikan itu merupakan penerima vaksin yang mengalami Bell's Palsy?

Penelusuran Kompas.com

Berdasarkan penelusuran Kompas.com, foto tiga dari empat orang yang digunakan dalam tautan, dan disebut sebagai penerima vaksin yang alami Bell's Palsy adalah tidak benar.

Saat ditelusuri menggunakan tools Google Reverse Image dan Yandex, muncul foto yang sama dari laman situs NccMed yang diunggah sejak enam bulan lalu.

Foto itu merupakan foto yang digunakan untuk artikel yang menjelaskan soal Bell's Palsy. 

Tiga orang tersebut merupakan penderita Bell's Palsy sejak lama, dan bukan disebabkan karena tindakan vaksinasi.

Sementara, dugaan ada empat peserta uji coba vaksin Pfizer di AS yang mengalami Bell's Palsy memang tengah didalami.

Seperti diberitakan Kompas.com, 12 Desember 2020, FDA AS berpandangan, data uji coba menunjukkan ada ketidakseimbangan numerik dalam kasus Bell’s palsy ini untuk disebut sebagai efek karena vaksin.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

Tren
Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com