Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar 22 Negara dengan Kasus Covid-19 Harian Lebih dari 1.000

Kompas.com - 17/08/2020, 21:06 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Merebaknya virus corona di dunia telah memasuki bulan kedelapan sejak laporan pertama di Wuhan, China akhir 2019 lalu.

Lebih dari 200 negara telah terinfeksi dengan total kasus infeksi 21,8 juta, sebanyak 773.587 di antaranya meninggal dunia dan 14,5 juta pasien dinyatakan sembuh, data Worldometer, Senin (17/8/2020).

Amerika Serikat masih menjadi yang tertinggi dengan 5,5 juta kasus dan 173.139 kematian.

Sebagian besar negara kini mulai memasuki babak baru virus corona dengan melonggarkan penguncian, meski memiliki angka infeksi tinggi.

Baca juga: Penjelasan Sederhana soal Keampuhan Masker Mencegah Virus Corona

Berikut negara yang masih melaporkan angka kasus infeksi harian lebih dari 1.000, berdasarkan data Worldometer (17/8/2020):

  • India: 58.108
  • Amerika Serikat: 36.843
  • Brasil: 22.365
  • Kolombia: 11.643
  • Peru: 10.143
  • Meksiko: 6.345
  • Argentina: 5.469
  • Rusia: 4.969
  • Irak: 4.348
  • Afrika Selatan: 3.692
  • Filipina: 3.314
  • Perancis: 3.015
  • Iran: 2.247
  • Chile: 2.044
  • Bangladesh: 2.024
  • Indonesia: 1.821
  • Ukraina: 1.464
  • Arab Saudi: 1.227
  • Bolivia: 1.198
  • Turki: 1.192
  • Inggris: 1.040
  • Israel: 1.011

Baca juga: Lebanon Catatkan Peningkatan Tajam Kasus Corona sejak Ledakan Beirut

Lonjakan di sejumlah negara

Dikutip dari Reuters, Senin (17/8/2020), pejabat dan otoritas kesehatan AS khawatir adanya kemunculan kasus-kasus flu di musim gugur.

Pasalnya, hal itu akan berpotensi menggandakan kebutuhan tempat tidur di rumah sakit seluruh negeri dan memperburuk upaya penanganan virus corona.

Di India, angka kematian kini telah mencapai 50.000, tertinggi setelah AS dan Brasil.

Sementara itu, Korea Selatan tengah siaga degan adanya lonjakan kasus baru yang terkait dengan gereja.

Lebih dari 300 anggota jemaah telah terinfeksi, sementara ratusan lainnya enggan untuk dites.

Infeksi yang terkait dengan Gereja Sarang Jeil, Seoul itu merupakan yang terbesar di Korea Selatan sejak hampir enam bulan.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) melaporkan 279 kasus baru pada Minggu (16/8/2020).

Sebagian besar kasus tersebut berada di wilayah metropolitan Seoul dan menandai hari kelima berturut-turut dari penghitungan tiga digit.

Baca juga: Sebanyak 21 Relawan Telah Disuntik Calon Vaksin Covid-19, Bagaimana Reaksinya?

Di Lebanon, angka kasus infeksi kini terus mengalami kenaika sejak ledakan di Pelabuhan Beirut awal bulan ini.

Penasihat Medis Perdana Menteri Hassan Dia menyebut tingkat positive rate di negera itu telah meningkat dari 2,1 persen menjadi 5,6 persen hanya dalam empat minggu.

"Virus tidak membedakan kami. Angka 5 persen adalah ancaman nyata bagi seluruh bangsa kita," tegas dia, dikutip dari AP, Senin (17/8/2020).

Sementara itu, Menteri Kesehatan Lebanon Hamad Hassan mengatakan bahwa virus telah menyebar di setiap kota dan hampir setiap desa.

"Ini masalah hidup dan mati. Rumah sakit swasta dan umum sebentar lagi mungkin tak dapat menerima lebih banyak pasien," kata Hassan.

Dengan kondisi itu, ia pun mendesak adanya penguncian selama dua minggu.

Baca juga: 20 Juta Orang Terinfeksi, Ini Update 6 Kandidat Vaksin Corona di Dunia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com