Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Video Daun Kelor yang Disebut Dapat Menetralisir Racun, Ini Penjelasan Dokter...

Kompas.com - 24/06/2020, 18:30 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video menampilkan seorang wanita tengah melakukan percobaan mengenai khasiat daun kelor yang disebut dapat menetralisir racun dalam tubuh beredar di aplikasi pesan WhatsApp dan Facebook pada Senin (22/6/2020).

Pengunggah yakni akun Facebook bernama Riema Lee.

"Manfaat daun kelor memang luar biasa..

Di Korsel sdr di jadikanminuman suplemen sehat," tulis Riema seperti dalam unggahan Facebooknya.

Baca juga: Ramai soal Air Rebusan Pare dan Obat Merah untuk Obati Kolesterol, Ini Penjelasan Dokter

Dalam video berdurasi 4 menit ini, wanita tersebut membuat larutan menggunakan obat merah yang diteteskan dalam air dan kemudian ditambahkan mi putih atau bihun.

Ia menjelaskan bahwa terjadi perubahan warna menjadi kegelapan pada bihun.

"Bihun menjadi kehitaman setelah diberi obat merah, ini menandakan ada kontaminuasi racun dalam bihun dan dengan obat merah menimbulkan warna hitam pekat, kemudian apa manfaat daun kelor dalam kejadian ini," ujar wanita tersebut.

Baca juga: Viral Video Kecelakaan Tunggal di Tol Pemalang-Batang, Mobil Ditembus Besi Pembatas Jalan

Kemudian, larutan obat merah itu ditambahkan dengan air rebusan daun kelor dan dalam jangka waktu tertentu larutan obat merah yang awalnya keruh menjadi jernih.

Selanjutnya, warna bihun yang kehitaman juga berubah warna menjadi putih kembali.

Atas kejadian ini, wanita tersebut menyimpulkan bahwa air rebusan daun kelor dapat menetralisir racun yang ada dalam tubuh.

Hingga kini, unggahan tersebut telah direspons sebanyak 102 kali dan telah dibagikan sebanyak 22 kali oleh pengguna Facebook lainnya.

Baca juga: Viral, Video Detik-detik Kecelakaan Dua Sepeda Motor Adu Banteng di Wajo

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com