Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Johar Arief

Produser Program Talk Show Satu Meja The Forum dan Dua Arah Kompas TV

Wartawan dan saat ini produser program talk show Satu Meja The Forum dan Dua Arah di Kompas TV ? Satu Meja The Forum setiap Rabu pukul 20.00 WIB LIVE di Kompas TV ? Dua Arah setiap Senin pukul 22.00 WIB LIVE di Kompas TV

Ada Apa di Balik Kartu Prakerja?

Kompas.com - 06/05/2020, 09:15 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

HUJAN kritik menerpa program Kartu Prakerja sejak diluncurkan 11 April 2020. Salah satu program unggulan Presiden Joko Widodo saat pilpres lalu ini dinilai terlalu dipaksakan untuk bisa terlaksana saat bangsa ini berjibaku menghadapi pandemi Corona.

Kritik bahkan datang dari partai-partai koalisi pemeritah yang dulu mendukung program ini sebagai salah satu janji kampanye Presiden Jokowi.

Semula, atau saat dijanjikan pada masa kampanye pilpres lalu, Kartu Prakerja didesain sebagai program yang dijalankan saat situasi normal.

Melalui program ini, pemerintah memberikan pelatihan kepada angkatan kerja untuk meningkatkan kompetensi, sekaligus memberikan insentif bagi mereka untuk memulai ikhtiarnya. Pelatihan pun akan diberikan secara langsung, bukan daring.

Belum sempat program ini berjalan, Virus Corona datang menghantam yang membuat dunia usaha babak belur. Jutaan pekerja di-PHK dan dirumahkan. Jutaan pelaku usaha kecil kehilangan pencaharian. Jaring pengaman sosial (JPS) mesti disiapkan untuk membantu mereka.

Pemerintah lantas banting stir. Program Kartu Prakerja dijadikan salah satu bagian dari JPS, bersama dengan PKH (Program Keluarga Harapan), BLT (Bantuan Langsung Tunai), bantuan sembako, dan berbagai insentif lainnya.

Anggaran Kartu Prakerja dinaikkan dua kali lipat menjadi Rp 20 triliun untuk 5,6 juta peserta. Setiap peserta menerima Rp 3.550.000 dalam bentuk bantuan dana pelatihan sebesar Rp 1 juta dan sisanya insentif tunai yang diberikan bersyarat dan bertahap.

Peserta wajib mengikuti pelatihan secara daring yang disediakan oleh mitra Kartu Prakerja. Tentu saja dengan membayar dari dana pelatihan yang diberikan oleh pemerintah. Pemerintah menyebutnya sebagai semi-BLT.

Kebijakan ini lah yang memicu kritik. Tak hanya itu, implementasinya pun tak luput dari sasaran kritik. Para ekonom, aktivis, anggota DPR, hingga pengamat dan akademisi ramai-ramai bersuara.

Dinilai sia-sia

Memberikan pelatihan kepada para pekerja dan warga yang terdampak karena pandemi Corona dinilai tak membantu. Mereka lebih membutuhkan bantuan tunai untuk menyambung hidup ketimbang peningkatan kompetensi.

Pasar tenaga kerja pun dipastikan tutup di tengah pandemi. Anggaran pelatihan sebesar Rp 5,6 triliun akan menjadi sia-sia, dan lebih bermanfaat jika diberikan langsung secara tunai.

Di sisi lain, masyarakat ditengarai berbondong-bondong mengincar kepesertaan karena iming-iming insentif tunai. Jumlah pendaftar hingga penutupan pendaftaran gelombang ketiga pada 30 April 2020 lalu mencapai 8,6 juta.

Sementara peserta yang diterima hingga gelombang kedua tercatat 288.154 orang. Sebanyak 30 gelombang pendaftaran direncakan akan dibuka hingga November mendatang.

Polemik mitra

Kemunculan mitra Kartu Prakerja memantik kontroversi lebih sengit. Delapan platform e-commerce menjadi mitra tanpa melalui tender. Padahal, mereka akan menerim aliran dana pelatihan dari jutaan peserta yang nilainya triliunan rupiah.

Indonesian Coruption Watch (ICW) menilai praktik ini berpotensi korupsi. Mandat yang diberikan kepada mitra seharusnya melui mekanisme pengadaan barang dan jasa sebagaimana diatur Perpres No.16/2018.

Tangkapan layar program pelatihan Kartu Prakerja di situs https://prakerja.sekolah.mu/Tangkapan layar di situs https://prakerja.sekolah.mu/ Tangkapan layar program pelatihan Kartu Prakerja di situs https://prakerja.sekolah.mu/

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com