Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Medina Zein Mengaku Bipolar, Apa Itu Bipolar, dan Bagaimana Gejalanya?

Kompas.com - 04/01/2020, 12:33 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pengusaha dan influencer Medina Zein mengaku bahwa ia mengidap bipolar, yang terkait dengan kesehatan mental.

Menurut Medina, ia didiagnosis bipolar sejak 2016. Apa itu bipolar?

Orang dengan bipolar diketahui memiliki perubahan suasana hati yang ekstrem, terutama pada mood, energi, aktivitas, dan kemampuannya melakukan kegiatan sehari-hari.

Bagaimana gejala bipolar dan penanganannya?

Gejala bipolar

Bagi mereka yang bipolar, ada dua fase yang dialami yakni manik (dan hipomanik) serta depresi. Dua fase ini memiliki gejala yang berbeda.

Baca juga: Positif Amfetamin, Medina Zein: Itu Obat Bipolar Dikonsumsi Sesuai Resep Dokter

Gejala manik dan hipomanik antara lain:

  • Detak jantung tidak normal, perasaan gelisah atau aneh
  • Merasa punya energi berlebih hingga memulai banyak aktivitas
  • Rasa percaya diri yang berlebihan dan adanya euphoria
  • Nyaris tak membutuhkan tidur
  • Punya khayalan yang tidak biasa
  • Punya banyak pemikiran atau ide-ide
  • Mudah teralihkan
  • Seringnya, pada fase ini membuat banyak keputusan buruk
  • Bicara cepat dan banyak topik
  • Mudah tersinggung

Sementara, untuk fase depresi, gejala yang muncul antara lain:

  • Suasana hati yang buruk
  • Mudah merasa tertekan, sedih, hampa, dan putus asa
  • Kehilangan minat atau kesenangan pada sesuatu atau banyak hal
  • Penurunan berat badan secara signifikan
  • Makan terlalu banyak atau terlalu sedikit
  • Tidur terlalu banyak atau terlalu sedikit
  • Gelisah tapi tidak bisa melakukan banyak hal
  • Mudah lelah dan kehilangan energi sehingga malas beraktivitas
  • Merasa tidak berharga atau rasa bersalah berlebihan
  • Sulit berkonsentrasi atau berpikir tenang
  • Beberapa kasus, orang merencanakan bunuh diri sering lupa terhadap banyak hal.

Baca juga: Medina Zein Mengaku Bipolar Sejak 2016 karena Faktor Genetik

Penyebab bipolar

Melansir National Institute of Mental Health (NIMH), ada beberapa faktor yang menjadi penyebab bipolar, yakni struktur dan fungsi otak, genetik, serta lingkungan dan gaya hidup.

Peneliti juga menemukan, anak-anak dengan orangtua bipolar seringkali dikelilingi oleh suasana stres dari kondisi lingkungan yang signifikan.

Meski tidak selalu, anak-anak bipolar juga berpotensi mengalami gangguan mental lainnya, seperti Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD), depresi berat, skizofrenia atau penyalahgunaan narkoba.

Diagnosis

Pada umumnya, dokter akan melakukan tes untuk menentukan apakah seseorang benar mengalami gangguan bipolar atau tidak.

Tes yang dijalani berupa tes laboratorium untuk mengidentifikasi masalah medis.

Sementara, psikiater akan menilai apakah seseorang mengalami bipolar melalui kuisioner psikologi dan penilaian pribadi kepada pasien.

Kemudian, pasien akan diminta menuliskan catatan harian tentang suasana hati, pola tidur atau faktor lain yang membantu diagnosis.

Baca juga: Ibunda Sebut Medina Zein Sudah Empat Bulan Konsumsi Obat Bipolar

Pengobatan

Setelah mendapatkan hasil diagnosis terkait gangguan bipolar, maka pasien akan dirujuk untuk melakukan perawatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

Tren
Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com