Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Betulkah Reinkarnasi Tidak Ada? (4): Hipnosis dan Misteri Alam Bawah Sadar Manusia

Kompas.com - 14/09/2019, 19:32 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Heru Margianto

Tim Redaksi


Ini adalah lanjutan dari tulisan sebelumnya. Sebelum melanjutkan membaca silakan baca dulu serial pertama, kedua, dan ketiga.

_________________________________

Sejumlah ilmuwan di bidang psikiatri menemukan ingatan --yang mereka yakini-- sebagai memori tentang kehidupan di masa lampau, kehidupan lain sebelum kehidupan saat ini.

Ada sejumlah ilmuwan yang menggunakan metode kembali ke kehidupan sebelumnya (pasti life regression) sebagai cara penyembuhan gangguan emosi.

Sebab, mereka menemukan, ada kaitan antara emosi dan fisik seseorang saat ini dengan kehidupan mereka sebelumnya.

Baca juga: Betulkah Reinkarnasi Tidak Ada? (2): Ingatan tentang Kehidupan Sebelumnya dan Mengintip Akhirat

Metode yang digunakan di ranah psikiatri adalah hipnosis. Apa itu hipnosis? Bagaimana praktiknya di Indonesia?

Ini yang biasa kita kenal tentang hipnosis di Indonesia:

Hanya dengan satu jentikan jari, Raffi Ahmad tiba-tiba melihat istrinya, Nagita Slavina sebagai mantan kekasihnya, Yuni Shara.

Begitu juga Luna Maya, yang tiba-tiba langsung ngamuk-ngamuk soal sosok Ariel Noah setelah fokus ke titik di tangannya yang membuatnya tertidur.

Itulah mungkin sebagian pemahaman kita tentang hipnosis.

Di layar kaca, hipnosis digunakan untuk menggali masa lalu, rahasia, dan intrik-intrik asmara.
Para artis atau orang yang dihipnosis dikerjai sedemikian rupa. Mereka dibuat malu agar bisa menghibur penonton.

Apa itu sebenarnya hipnosis?

Kata hipnosis berasal dari Dewa Tidur Yunani, Hypnos. Hipnosis dianggap seperti orang tidur yang mengendurkan sarafnya. Orang menjadi tenggelam dalam pikirannya dan mengacuhkan lingkungan sekitarnya.

"Hipnosis adalah kondisi di mana alam bawah sadar on, sedangkan pikiran sadar off," kata Psikolog Yunita Gama Wibowo kepada Kompas.com, Senin (26/8/2019).

Baca juga: Betulkah Reinkarnasi Tidak Ada? (1): Pengalaman Psikiater Mengelaborasi Alam Bawah Sadar Manusia

Dalam kondisi itu, Raffi Ahmad dan Luna Maya bisa dengan mudah diberi sugesti bahwa di depan mereka ada mantan kekasihnya kendati tak ada.

Mereka bisa dengan mudah diminta mengungkap perasaan terdalamnya maupun ketakutannya.

Hari ini, hipnosis dianaktirikan oleh pengetahuan. Hipnoterapi atau penyembuhan dengan hipnosis tak banyak dipelajari dan diabaikan sebagai metode penyembuhan masalah mental.

Padahal, kemunculan psikologi sebagai keilmuan erat kaitannya dengan hipnosis.

Sigmund Freud yang kerap dianggap sebagai pionir psikologi modern, menghabiskan pemikiran awalnya mengembangkan hipnosis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Konsumsi Vitamin C Berlebihan Bisa Sebabkan Batu Ginjal, Ketahui Batas Amannya

Konsumsi Vitamin C Berlebihan Bisa Sebabkan Batu Ginjal, Ketahui Batas Amannya

Tren
Melestarikan Zimbabwe Raya

Melestarikan Zimbabwe Raya

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 5-6 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 5-6 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

Tren
5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com