KOMPAS.com - Selain memiliki tempat wisata yang memikat, Yogyakarta juga punya beragam kuliner tradisional yang menggoda lidah.
Nah, salah satu penjual kuliner tradisonal di Yogyakarta adalah Mbah Satinem. Konon, Mbah Satinem sudah berjualan kue tradisonal sejak tahun 1963 dengan resep warisan keluarga.
Meski hanya berjualan di emperan toko, pelanggan Mbah Satinem selalu membeludak sehingga harus antre untuk mendapatkannya. Bahkan, seringkali pedagang tak kebagian meski telah mengantre lama.
Kenikmatan kuliner tradisional olahan Mbah Satinem ini nampaknya sudah mulai mendunia. Baru-baru ini selebriti asal korea Selatan Lee Seung Gi dan aktor asal Taiwan Jasper Liu tertangkap kamera sedang mencicipi cenil buatan Mbah Satinem.
Selain cenil, Mbah satinem juga menjual aneka kuliner tardisonal seperti berikut ini:
Lupis buatan Mbah Satinem ini sempat menjadi makanan favorit Presiden Soeharto.
Menurut Cerita Mbah Satinem yang pernah diberitakan Kompas.com, 11 April 2017, Pak Harto kerap membeli lupis buatan Mbah satinem setelah dia naik haji.
Sang ajudan biasa menaiki mobil dan mampir ke tempat Mbah Satinem berjualan untuk membelikan Soeharto makanan favoritnya itu.
Lupis merupakan makanan tradisional yang terbuat dari beras ketan dan dinikmati dengan taburan kelapa serta gula merah di atasnya.
Baca juga: Lee Seung Gi Terekam Jajan Cenil Mbah Satinem Saat ke Yogyakarta
Tiwul terbuat dari gaplek atau tepung singkong yang dikeringkan. Makanan khas warga Gunung Kidul ini biasanya disajikan sebagai makanan ringan dengan campuran gula Jawa atau sebagai pengganti nasi.
Sebagai pengganti nasi, tiwul biasanya disajikan dengan sayur dan lauk pauk. Seiring perkembangan zaman, kini telah terdapat tiwul yang dikemas dalam bungkus instan dan diolah menjadi aneka hidangan modern seperti bolu kukus tiwul hingga brownis tiwul.
Gatot juga terbuat dari singkong yang difermentasi terlebih dahulu. Kuliner tradisional ini memiliki tekstur yang kenyal dan berwarna coklat kehitaman.
Gatot biasanya disajikan dengan taburan kelapa parut sehingga muncul perpaduan rasa manis dan gurih.
Penasaran dengan jajanan Mbah Satinem? silakan berkunjung ke Yogyakarta.
Baca juga: Lupis Buatan Mbah Satinem Digemari Soeharto hingga Pemilik Hotel
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.