Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

India Rice, Diplomasi Beras Ala Sutan Sjahrir

Kompas.com - 11/08/2023, 19:00 WIB
Widya Lestari Ningsih

Penulis

KOMPAS.com - India Rice adalah bagian dari perjuangan diplomasi Indonesia berupa bantuan beras kepada India.

India Rice terjadi pada tanggal 20 Agustus 1946, di masa Kabinet Sjahrir.

Peristiwa pengiriman bantuan beras ke India kerap disebut sebagai Diplomasi Beras atau India Rice.

Berikut ini sejarah peristiwa India Rice atau Diplomasi Beras Indonesia untuk India.

Baca juga: Tujuan Indonesia Mengirimkan Bantuan Beras kepada India

Latar belakang India Rice

Defisit pangan akut melanda dunia setelah Perang Dunia II usai pada 1945. Saat itu, salah satu negara di Asia yang paling parah dilanda kelaparan adalah India.

Seorang anggota jasa baik India ke Australia, Letnan Kolonel SHFJ Manekshaw, menyebut bahwa pada 1946, kelaparan mungkin mengakibatkan antara 5 hingga 10 juta orang meninggal di India.

Situasi buruk itu terjadi karena surplus gandum dan beras dari Eropa yang biasanya datang ke India, tidak lagi terjadi pada 1946.

Atas prakarsa Sutan Sjahrir, Indonesia muncul dengan menawarkan bantuan 500.000 ton beras atau 700.000 ton padi untuk India.

Baca juga: Kenapa Pakistan Memisahkan Diri dari India?

Sebenarnya bantuan beras ke India dalam jumlah luar biasa banyak itu dilakukan pada saat stok beras di Jawa tidak terlalu baik akibat pendudukan Jepang serta pecahnya konflik Indonesia-Belanda setelah kemerdekaan.

Diplomasi Beras yang dapat menarik simpati internasional menimbulkan kekhawatiran di pihak Belanda.

Belanda pun menghembuskan berita bahwa Indonesia sedang kesulitan makanan.

Kendati demikian, hal itu tidak menghalangi Indonesia melakukan diplomasi ke India, karena memang banyak tujuan yang ingin dicapai, terutama tujuan yang bersifat politis.

Hingga April 1946 atau delapan bulan setelah proklamasi kemerdekaan, posisi Indonesia masih rentan, baik dalam kontes politik negeri maupun konstelasi politik internasional.

Indonesia belum memperoleh pengakuan atas kedaulatannya dari pihak asing dan membuka relasi dengan negara lain.

Di tengah situasi itulah, Indonesia mengajukan tawaran untuk mengirimkan beras ke India, guna menunjukkan partisipasinya sebagai negara baru dalam membangun dunia pascaperang.

Baca juga: Peran Sutan Sjahrir dalam Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com