Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sektor Lemparan Tolak Peluru

Kompas.com - 28/01/2022, 10:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Istilah lain olahraga tolak peluru yaitu shot put.

Sejarah tolak peluru berasal dari tradisi Celtic di dataran tinggi Skotlandia yang awalannya menggunakan batu.

Seiring berjalannya waktu, aturan, peralatan dan sarana terus berkembang, salah satunya lapangan.

Lapangan tolak peluru terdiri dari lingkaran tempat melakukan tolakan dan sektor lemparan tolak peluru (tempat pendaratan peluru).

Baca juga: Awalan dalam Tolak Peluru

Sudut sektor lemparan tolak peluru yaitu 40 derajat dati titik tengah lingkaran tolakan. (Perhatikan gambar di bawah!)

Lingkaran Lapangan Tolak Peluru

Lapangan tolak peluru berbentuk lingkaran dengan diameter 2,135 meter dan dikelilingi ring besar setebal 66 mm serta tinggi 2 cm sebagai batas lingkaran.

Untuk sisi lingkaran harus terbuat dari besi, baja, atau bahan keras lainnya yang cocok dilengkungkan.

Kemudian bagian dalam lingkaran tolak dibuat dari semen, aspal atau bahan lain yang padat tetapi tidak licin.

Ilustrasi lapangan tolak peluru. Sumber gambar: Tangkapan layar modul Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kelas VII (2020). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ilustrasi lapangan tolak peluru. Sumber gambar: Tangkapan layar modul Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kelas VII (2020).

Baca juga: Aturan Tolak Peluru

Permukaan dalam lingkaran tolak harus datar antara 6-20 mm lebih rendah dari bibir atas lingkaran besi.

Sementara sisi luar lingkaran harus berupa tanah.

Di sisi dekat area pendaratan peluru juga harus diberi balok penahan. Balok penahan dibuat dari kayu atau bahan lain yang sesuai dalam sebuah busur/lengkungan sehingga tepi dalam berhimpit dengan tepi dalam lingkaran tolak, sehingga lebih kokoh.

Lebar balok 11,2-30 cm, panjangnya 121-123 cm di dalam, tebal 9,8-10,2 cm.

Baca juga: Hal-hal yang Membuat Atlet Tolak Peluru Didiskualifikasi

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com