Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencapaian Ganda Putri Indonesia di Olimpiade dari Masa ke Masa

Kompas.com - 31/07/2021, 09:20 WIB
Medikantyo Junandika Adhikresna

Penulis

Sumber BBC Sport,BWF

KOMPAS.com - Pasangan pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu melangkah ke final nomor ganda putri cabang olahraga bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020.

Greysia Polii/Apriyani Rahayu melaju ke babak final usai menundukkan pasangan asal Korea Selatan, melalui dua set langsung dengan kedudukan 21-19, 21-17.

Laju pasangan Greysia/Apriyani ke semifinal menghadapi pasangan Korea Selatan, Lee So-hee/Shin Seung-chan, sendiri sudah menorehkan sejarah.

Pencapaian hingga babak tersebut merupakan kali pertama bagi wakil Indonesia di nomor ganda putri cabang olahraga bulu tangkis, sejak turut bertanding di ajang Olimpiade.

Indonesia mengirimkan wakil di nomor ganda putri cabang olahraga bulu tangkis Olimpiade sejak kali pertama dipertandingkan secara resmi pada edisi 1992 di Barcelona, Spanyol.

Terdapat dua pasangan pebulu tangkis ganda putri yang diturunkan oleh Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pada Olimpiade Barcelona 1992.

Baca juga: Kisah Greysia Polii di Olimpiade, Pernah Didiskualifikasi hingga Pecah Rekor

Dua pasangan perdana yang membuka kiprah Indonesia di nomor ganda putri cabang olahraga bulu tangkis Olimpiade saat itu, adalah Erma Sulistianingsih/Rosiana Tendean serta Finarsih/Lili Tampi.

Finarsih/Lili Tampi melaju hingga babak perempat final, sebelum dikalahkan wakil Korea Selatan Gil Young-ah/Shim Eun-jung.

Sejak saat itu, babak perempat final menjadi pencapaian terbaik para wakil ganda putri Indonesia di kancah cabang olahraga (cabor) bulu tangkis Olimpiade.

Catatan tersebut dibukukan oleh Eliza Nathanael/Zelin Resiana (pada Olimpiade Atlanta 1996) dan Etty Tantri/Cynthia Tuwankotta (Olimpiade Sydney 2000).

Greysia Polii yang masih berpasangan dengan Meiliana Jauhari pada Olimpiade London 2012, sebenarnya mendapat kesempatan untuk melaju ke babak perempat final nomor ganda putri.

Baca juga: Ketika Anthony dan Greysia/Apriyani Memperbaiki Sejarah Indonesia di Olimpiade

Dua kemenangan yang diraih Greysia Polii/Meiliana Djauhari menempatkan mereka di posisi kedua pada fase penyisihan grup C nomor ganda putri cabor bulu tangkis Olimpiade London 2012.

Hanya saja, mereka terkena hukuman diskualifikasi dari Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) atas sangkaan mencederai asas sportivitas ketika berlaga kontra Ha Jung-eun/Kim Min-jung di laga pamungkas.

Seperti dilansir dari laman BBC, hukuman diskualifikasi itu juga berlaku pada dua pasangan asal Korea Selatan serta wakul ganda putri asal China.

Momentum comeback diperoleh Greysia Polii ketika berpasangan dengan Nitya Krishinda Maheswari pada Olimpiade Rio 2016.

Datang sebagai unggulan ketiga di nomor ganda putri, langkah pasangan Greysia Polii/Nitya Krishinda pada akhirnya terhenti di perempat final.

Baca juga: Bagaimana Pukulan Servis dalam Bulu Tangkis Dikatakan Baik?

Unggulan kedua asal China, Tang Yuanting/Yu Yang, menyudahi perjuangan Greysia Polii/Nitya Krishinda saat itu melalui dua set langsung, 11-21 dan 14-21.

Pada penampilan ketiganya di ajang Olimpiade, Greysia Polii yang kini berpasangan dengan Apriyani Rahayu mempunyai peluang mempersembahkan medali pertama bagi Indonesia di nomor ganda putri cabor bulu tangkis.

No Edisi Olimpiade Nama Wakil  Pencapaian Medali
1 Olimpiade Barcelona 1992

Erma Sulistyaningsih/Rosiana Tendean

Finarsih/Lili Tinampi

Babak pertama

Perempat final

-

-

2 Olimpiade Atlanta 1996 Finarsih/Tampi Lili Babak kedua -
3

Olimpiade Sydney 2000

Eti Gunawan/Cynthia Tuwankotta Perempat final -
4 Olimpiade Athena 2004 Jo Novita/Lita Nurlita Babak kedua -
5 Olimpiade Beijing 2008 Liliyana Natsir/Vita Marissa Babak pertama -
6 Olimpiade London 2012 Meiliana Jauhari/Greysia Polii Diskualifikasi -
7 Olimpiade Rio 2016 Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii Perempat final -
8 Olimpiade Tokyo 2020 Greysia Polii/Apriyani Rahayu *Final *?

*Masih dalam perjuangan!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com