JAKARTA, KOMPAS.com - Para penyuka atau pegiat olahraga, silakan memanfaatkan sedikitnya 4 tes sport science untuk mengetahui kondisi tubuh agar terhindar dari cedera.
Adalah fisioterapis Tim Nasional Sepak Bola U-19 Indonesia Asep Aziz yang menyarankan tes ini.
"Ini bisa berlaku untuk atlet maupun penyuka olahraga," katanya, kemarin.
Baca juga: Pulihkan Atlet Cedera, Ini Saran Fisioterapis Timnas U-19
Jenis test dimaksud, ujar Asep adalah human movement test, strength & balance test, return to sport test, serta power test.
Sport science adalah pemanfaatan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan dalam pembinaan prestasi olahraga.
Baca juga: Tak Perlu Cemas, Sport Science Bukan Cuma untuk Atlet
"Tak perlu cemas, para penyuka olahraga bisa juga menerapkan sport science," tutur Asep.
Lantaran banyak kebutuhan baik dari para atlet maupun para penyuka olahraga itulah, dalam perjalanan kariernya, Asep Aziz, mendirikan KineticX Indonesia di Surabaya pada 2020.
Baca juga: Sport Science, Kebiasaan Baru untuk Masa Depan Olahraga Indoesia
Berbendera PT Teknologi Kinetik Indonesia, kata Asep Aziz, pihaknya menggandeng Vald Performance dari Australia.
Baca juga: PON Papua 2021, Perhatikan Pemeriksaan Fisik Atlet
Vald Performance mengusung teknologi antara lain humantrack 3D movement analysis, Force Frame Strength Testing, Nordbord Hamstring Testing, dan Force Desk (dual force plate).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.