Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Kelebihan dan Kekurangan Pemasaran Tradisional

Kompas.com - 02/03/2024, 07:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.com - Pemasaran tradisional adalah sistem pemasaran yang dilakukan dengan cara atau prinsip tradisional.

Dilansir dari buku Digital Marketing (2022) oleh Andi Yulianto dkk, pemasaran tradisional adalah pemasaran konvensional yang dilakukan sebelum adanya internet.

Jenis pemasaran ini lebih banyak dikenal publik, terutama di tengah maraknya penggunaan pemasaran digital (digital marketing).

Salah satu alasannya, karena pemasaran tradisional atau pemasaran konvensional, bagi sebagian orang, lebih mudah diterapkan.

Apa saja kelebihan dan kekurangan pemasaran tradisional?

Baca juga: Pemasaran Tradisional: Pengertian dan Contohnya

Kelebihan pemasaran tradisional

Dikutip dari buku Manajemen Pemasaran (2024) karya Rahmadani Hidayat dkk, salah satu kelebihan pemasaran tradisional, yaitu tidak membutuhkan banyak alat.

Pemasar tidak memerlukan banyak alat dan teknologi canggih untuk mengerjakan atau menerapkan strategi pemasaran.

Kelebihan pemasaran tradisional atau pemasaran konvensional lainnya adalah lebih dekat dengan calon konsumen.

Terkait hal ini, pemasar bisa lebih leluasa dalam berinteraksi langsung dengan konsumen. Karena itu, ada kedekatan antara penjual dengan calon konsumen.

Dibanding pemasaran digital, pemasaran tradisional menawarkan hal yang nyata. Produknya ada, jelas, bisa dilihat, dirasakan, bahkan disentuh oleh calon konsumen.

Baca juga: Mengapa Pemasaran Sangat Penting?

Terakhir, kelebihan pemasaran tradisional adalah bisa menjangkau kelompok tertentu yang tidak bisa disentuh oleh digital marketing, seperti orangtua dan warga pedesaan.

Kesimpulannya, kelebihan pemasaran tradisional adalah:

  • Tidak membutuhkan banyak alat
  • Lebih dekat dengan calon konsumen
  • Ada hal nyata yang ditawarkan
  • Bisa menjangkau kelompok tertentu.

Kekurangan pemasaran tradisional

Menurut Ni Putu Suci Meinarni, dkk dalam buku UMKM Goes Online Regulasi E-Commerce (2020), salah satu kekurangan pemasaran tradisional adalah biayanya cukup mahal.

Sang pemasar harus mengeluarkan banyak uang untuk membayar iklan di televisi, radio, hingga media cetak.

Baca juga: Digital Marketing: Pengertian dan Contohnya

Kekurangan pemasaran tradisional, yakni hasilnya sulit dilacak. Sehingga pemasar atau perusahaan sulit memprediksi dan menyusun strategi soal langkah berikutnya.

Dibandingkan dengan pemasaran digital, efektivitas pemasaran tradisional cenderung rendah. Karena butuh waktu lama dan dilakukan secara manual.

Terakhir, kekurangan pemasaran tradisional, yakni komunikasinya hanya berlangsung satu arah. Sebab, proses pemasaran ini biasanya dipaksakan pada konsumen.

Jadi, kekurangan pemasaran tradisional, yakni:

  • Biayanya cukup mahal
  • Hasilnya sulit dilacak
  • Efektivitas pemasarannya cenderung rendah
  • Komunikasinya berlangsung satu arah.

Baca juga: Media Digital: Pengertian dan Contohnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com