10 Jenis Reklame yang Perlu Diketahui

KOMPAS.com - Dalam dunia periklanan, kita mengenal metode periklanan menggunakan papan reklame.

Dilansir dari buku Kursus Singkat-Usaha Rumah Makan Laris Manis (2013) oleh Wulan Ayodya, reklame merupakan sarana alat promosi yang digunakan suatu usaha untuk memperkenalkan produknya.

Selain itu, reklame juga berarti sarana promosi dalam bentuk kain dan papan (spanduk, neon sign, papan iklan, dan sebagainya).

Baca juga: 4 Fungsi Iklan sebagai Reminder

Reklame memiliki beberapa jenis, berikut rinciannya:

Jenis-jenis reklame

Dikutip dari buku Tematik Selamatkan Makhluk Hidup (2021) oleh Elah Nurelah, ada beberapa jenis reklame, antara lain:

• Spanduk

Spanduk adalah reklame yang dibuat secara ringkas, padat, dan jelas menggunakan kain dan sejenisnya yang dibentangkan di antara dua tiang di tempat strategis.

• Brosur

Brosur merupakan reklame yang dibuat pada selembar kertas dengan isi informasi yang lebih rinci dan jelas, disampaikan dengan cara disebarluaskan secara langsung agar dibaca dan dipahami konsumen atau target.

• Poster

Poster adalah jenis reklame berupa selembaran kertas yang berisi gambar dan tulisan yang dibuat semenarik mungkin dan ditempatkan dengan cara ditempel di tempat-tempat umum yang strategis.

Baca juga: Iklan Penawaran: Pengertian dan Ciri-cirinya

• Baliho

Baliho adalah jenis reklame yang berisi gambar/tulisan menarik dan informatif dengan ukuran besar, ditempatkan di tempat umum dan strategis menggunakan tiang besar dan kuat, serta bersifat semi permanen.

• Billboard

Billboard adalah jenis reklame yang berisi gambar atau tulisan yang menarik dan informatif dengan ukuran besar, ditempatkan pada atap dinding pertokoan atau instansi tertentu dengan sifat permanen.

• Banner

Banner adalah jenis reklame yang berbentuk dan isinya sama dengan baliho maupun billboard adlam ukuran lebih kecil. Selain itu, banner ditempatkan di dalam atau depan ruangan/toko menggunakan penyangga.

• Leaflet

Leaflet adalah jenis reklame yang berupa lembaran kecil yang dilipat, berisi informasi lengkap dan rinci. Penyampaiannya dilakukan dengan cara diletakkan di tempat yang mudah diambil, disebarkan, atau diberikan langsung kepada konsumen/target.

Baca juga: 4 Manfaat Iklan yang Perlu Diketahui, Apa Saja?

• Embalase

Jenis reklame visual yang terdapat pada kemasan atau produk yang diperdagangkan. Embalase diartikan sebagai bahan dan sebagainya yang dipakai untuk pengemasan serta pengepakan barang.

Jenis reklame ini dapat dijumpai pada pembungkus atau kemasan dari suatu produk yang diperjualbelikan. Misalnya, pada kemasan sebuah produk, seperti makanan, minuman, kosmetik, dan sebagainya.

• Logo

Jenis reklame lain yakni berbentuk simbol atau lembar suatu produk. Logo merupakan suatu gambar atau sketsa dengan arti tertentu, dan mewakili suatu arti dari perusahaan, daerah, organisasi, produk, negara, lembaga, dan hal lain yang mudah diingat.

Logo harus memiliki filosofi dan kerangka dasar berupa konsep dengan tujuan melahirkan sifat yang berdiri sendiri. Contohnya, logo restoran cepat saji, logo perusahaan, logo perbankan, logo supermarket, dan lainnya.

• Iklan

Jenis reklame yang digunakan untuk mempromosikan suatu produk atau memberi informasi kepada masyarakat dalam bentuk suara maupun gambar dan suara.

Contoh iklan, seperti iklan produk sabun cuci tangan, iklan kecap, iklan restoran cepat saji, makanan ringan, dan lainnya.

Itulah penjelasan mengenai pengertian dan jenis-jenis reklame.

Baca juga: Pengertian, Jenis, Tujuan dan Fungsi dari Iklan