KOMPAS.com - Dalam tali-temali ada perbedaan antara tali, simpul, dan ikatan.
Menurut Buku Panduan Pramuka Penggalang (2015) oleh Agus S. Dani dan Budi Anwari, tali adalah bendanya. Simpul adalah hubungan antara tali dengan tali.
Sementara, ikatan adalah hubungan antara tali dengan benda lainnya, misal kayu, balok, bambu, dan sebagainya.
Baca juga: 3 Urutan Tingkatan dalam Pramuka Siaga, Apa Saja?
Berikut beberapa simpul yang banyak digunakan dalam Pramuka:
Simpul ujung tali berfungsi agar tali pintalan pada ujung tali tidak mudah lepas, dapat juga digunakan untuk menyambung dua buah bambu.
Simpul mati berfungsi untuk menyambung dua utas tali yang sama besar dan tidak licin.
Selain itu, dapat juga digunakan untuk mengakhiri suatu ikatan agar ikatan tidak kendur.
Baca juga: Makna Pramuka Bersifat Internasional, Apa Itu?
Simpul hidup berfungsi untuk mengikat tiang dan mudah dilepaskan kembali.
Simpul anyam tunggal berfungsi untuk menyambung dua utas tali yang tidak sama besar dan kering.
Simpul anyam ganda berfungsi untuk menyambung dua utas tali yang tidak sama besar dan basah.
Simpul erat berfungsi untuk memendekkan tali tanpa pemotongan.
Baca juga: Sebutan Pramuka di Malaysia, Filipina, India, Singapura, dan Amerika
Simpul kembar berfungsi untuk menyambung dua utas tali yang sama besar dan licin atau basah.
Simpul kursi berfungsi untuk mengangkat atau menurunkan benda atau orang pingsan.
Simpul penarik berfungsi untuk menarik benda yang cukup besar.
Simpul laso berfungsi untuk menjerat.
Baca juga: Apa Kode Kehormatan Pramuka Penegak? Ini Jawabannya ....