KOMPAS.com – Budaya adalah bentuk jamak dari kata “budi” dan “daya” yang bermakna cinta, karsa, dan rasa.
Kata “budaya” berasal dari bahasa Sansekerta, yaitu budhayah, yang merupakan bentuk jamak dari kata “buddhi” yang artinya budi atau akal.
Kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan dan karya yang dimiliki oleh manusia dengan cara belajar. Kebudayaan dapat menyangkut seluruh aspek kehidupan manusia.
Kebudayaan dapat dipengaruhi oleh faktor geografis, faktor induk bangsa, maupun faktor saling kontak antar bangsa. Namun, yang paling berpengaruh dalam membentuk budaya adalah manusia itu sendiri.
Baca juga: 17 Cara Menumbuhkan Sikap Saling Menghargai terhadap Perbedaan Kebudayaan
Beberapa ahli memiliki pendapat yang berbeda mengenai apa saja yang menjadi unsur dari suatu kebudayaan. Berikut pendapat para ahli:
Menurut C. Kluckhohn dan Koentjaraningrat terdapat tujuh unsur kebudayaan, yaitu:
Baca juga: 7 Unsur Kebudayaan Menurut Koentjaraningrat
Melville J. Herskovist berpendapat bahwa ada empat unsur kebudayaan, yaitu:
Menurut Bronislaw Malinowski, unsur kebudayaan terdiri dari:
Sistem kebudayaan yang ada di suatu daerah dapat melahirkan jenis-jenis kebudayaan yang berbeda. Jenis-jenis kebudayaan dapat dikelompokkan sebagai berikut:
Kebudayaan materiel adalah hasil cipta yang berupa benda.
Kebudayaan non material adalah hasil cipta yang berupa kebiasaan, adat istiadat, ilmu pengetahuan, dan sebagainya.
Baca juga: Mengenal Kebudayaan Suku Minangkabau
Dilihat dari wujudnya, kebudayaan dapat dibagi menjadi tiga, yaitu:
Wujud kebudayaan sebagai unsur kompleks dari ide-ide, gagasan, nilai, norma, dan peraturan.
Kebudayaan ini bersifat abstrak atau tidak berbentuk.
Wujud kebudayaan sebagai kompleks aktivitas dan tindakan berpola dari manusia di masyarakat.
Sistem sosial ini adalah perwujudan kebudayaan yang bersifat konkret, dalam bentuk perilaku dan bahasa.
Wujud kebudayaan sebagai benda-benda hasil karya manusia atau alat-alat yang diciptakan manusia untuk kemudahan hidupnya.
Kebudayaan ini adalah perwujudan kebudayaan yang bersifat konkret, dalam bentuk materi atau artefak.
Referensi: