Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian Karies Gigi: Penyebab dan Cara Pencegahannya

Kompas.com - 20/06/2023, 14:00 WIB
Serafica Gischa

Editor

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.com - Karies atau dalam bahasa umum disebut juga gigi berlubang, merupakan penyakit yang seringkali dianggap remeh dan tidak membahayakan.

Tapi tahukah Anda karies atau gigi berlubang dapat menimbulkan komplikasi yang membahayakan?

Komplikasi yang terjadi mulai dari terjadinya bau mulut sampai timbulnya pembengkakan yang dapat menutup jalan napas sehingga mengancam keselamatan.

Karies gigi dapat dialami oleh anak-anak maupun orang dewasa, oleh karena itu, lakukan tindakan pencegahannya sedini mungkin.

Umumnya gigi yang sehat berwarna putih gading dan bersih, tetapi terkadang gigi juga bisa tampak sedikit kekuningan.

Warna ini berasal dari email atau lapisan pelindung gigi. Namun, bila Anda melihat adanya noda kuning kecoklatan atau noda hitam pada gigi, waspadalah. Pasalnya, noda tersebut dapat menandakan munculnya karies gigi.

Baca juga: Gigi Bungsu: Pengertian, Fungsi, dan Pertumbuhannya

Pengertian karies gigi

Karies gigi adalah suatu proses demineralisasi struktur anorganik pada jaringan gigi yang telah mengalami kalsifikasi.

Karies gigi ditandai dengan pembentukan kavital (rongga) yang dari luar sering tampak bercak putih pada email gigi.

Karies gigi dapat menyerang semua orang, baik anak-anak, remaja, maupun orang dewasa. Karies gigi dapat dicegah dengan perawatan gigi yang baik dan pengaturan konsumsi makanan.

Penyebab terjadinya karies gigi

Karies gigi adalah suatu kondisi rusaknya lapisan email gigi karena demineralisasi atau hilangnya komposisi mineral.

Ini disebabkan oleh bakteri yang melekat pada gigi, yakni Streptococcus mutans, yang mengolah gula dan karbohidrat dari sisa makanan di gigi menjadi cairan asam.

Jika terbentuk terlalu banyak, cairan asam ini bisa merusak permukaan gigi. Oleh karena itu, kebiasaan jarang membersihkan gigi dan sering mengonsumsi makanan manis bisa meningkatkan risiko Anda mengalami karies gigi.

Baca juga: Peralatan Diagnostik Gigi

Cara mencegah karies gigi

Kita bisa melakukan beberapa cara untuk mencegah terjadinya karies gigi, di antaranya:

  • Menyikat gigi dan menggunakan benang gigi

Sikat gigi setidaknya dua kali sehari terutama setelah makan. Selain itu, gunakanlah benang gigi untuk membersihkan sisa makanan yang menempel di sela-sela gigi.

  • Berkumur menggunakan air garam

Untuk membersihkan gigi secara maksimal dan mencegah terjadinya kerusakan gigi, Anda dapat berkumur menggunakan obat kumur buatan sendiri di rumah dengan memanfaatkan larutan air garam untuk berkumur.

  • Mengurangi konsumsi makanan dan minuman manis

Gula yang terkandung dalam makanan dan minuman manis bisa menghasilkan cairan asam yang nantinya dapat merusak lapisan gigi. Oleh karena itu, sebaiknya Anda membatasi jumlah asupan makanan dan minuman manis.

  • Rutin memeriksakan gigi

Memeriksakan gigi secara teratur dapat menjaga gigi tetap sehat. Keberadaan karies gigi juga dapat terdeteksi sejak dini dan bisa segera ditangani. Idealnya, seseorang perlu setidaknya 2 kali pergi ke dokter gigi dalam setahun.

Baca juga: Bagaimana Plak dan Karies pada Gigi Muncul

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com