Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikatan Kovalen Koordinasi: Pengertian dan Contohnya

Kompas.com - 15/05/2023, 18:00 WIB
Desi Selvia Ningrum,
Silmi Nurul Utami

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ikatan kovalen koordinasi termasuk dalam jenis ikatan kimia. Ikatan kovalen koordinasi disebut juga sebagai ikatan datif, ikatan dipolar, atau ikatan koordinat. 

Ikatan kovalen koordinasi merupakan jenis ikatan kovalen yang dapat dibedakan dari sumber elektron dengan penggunaannya bersamaan.

Ikatan ini bisa terjadi, jika terdapat satu atom yang menyerahkan pasangan elektron, sehingga atom dari pasangannya tidak akan mampu memberikan elektron.

Jenis ikatan ini hanya akan terjadi pada unsur-unsur non logam. Contoh dari ikatan koordinasi terdapat beberapa molekul.

Baca juga: Molekul Unsur: Pengertian dan Contohnya

Berikut ini beberapa molekul dalam ikatan koordinasi, adalah:

  • HNO3
  • NH4Cl
  • NH3
  • SO3

HNO3

Contoh senyawa dengan ikatan kovalen koordinasi adalah HNO3 atau yang lebih dikenal sebagai asam nitrat. 

Dalam molekul HNO3 terdapat 3 ikatan kovalen dan 1 ikatan kovalen koordinasi.

Baca juga: Jenis-Jenis Ikatan Kimia

NH4Cl

Senyawa NH4Cl terbentuk dari ion NH4+ dan ion Cl–. Ion NH4+ terbentuk dari molekul NH3 dan ion H+. Sedangkan, ion H+ terbentuk jika hidrogen melepaskan satu elektronnya.

Ikatan kovalen koordinasi digambarkan dengan lambang elektron yang sama (dua titik). Hal itu menunjukkan bahwa pasangan elektron itu berasal dari atom yang sama.

NH3

NH3 terdiri dari tiga pasangan elektron. Atom N pada NH3 mempunyai 5 elektron valensi.

Sehingga, masih terdapat sepasang elektron. Perlu diketahui bahwa sepasang elektron tersebut bukan sepasang elektron penyendiri atau lone pair electron.

Dalam kimia, ikatan kovalen koordinasi ditunjukkan dengan anak panah (→) yang arahnya menunjuk arah dari atom donor menuju ke atom reseptor.

Baca juga: Jenis-jenis Ikatan Kovalen

Senyawa SO3

Atom 16S memiliki konfigurasi elektron 2 8 6 sehingga elektron valensinya 6. Atom 8O memiliki konfigurasi elektron 2 6 sehingga elektron valensinya 6

Untuk membentuk senyawa SO3 yang memenuhi kaidah oktet, sepasang elektron dari atom S akan berikatan dengan sepasang elektron dari atom O sehingga membentuk satu ikatan rangkap dua.

Dua pasang elektron lainnya dari atom S akan membentuk dua ikatan kovalen koordinasi dengan dua atom O.

Baca juga: Apa yang Menentukan Massa Suatu Atom?

Referensi:

  • Sukmawati, Wati dan teman-teman. Kimia Dasar untuk Farmasi. 2022. Yogyakarta: CV Bintang Semesta Media.
  • Master, Tim. Master Saintek. 2020. Bandung: Cendikia Publisher.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com