Perbedaan Perpustakaan dan Museum

KOMPAS.com - Perpustakaan dan museum adalah bangunan yang didirikan untuk tujuan edukasi atau pembelajaran.

Biasanya perpustakaan dijumpai di sekolah, kampus, atau tingkat nasional. Sementara museum lazimnya ditemui di tempat tertentu.

Tahukah kamu apa perbedaan perpustakaan dan museum?

Bedanya perpustakaan dan museum

Perbedaan perpustakaan dan museum yang paling utama ialah pengertiannya.

Menurut Sudirman Anwar, dkk dalam buku Manajemen Perpustakaan (2019), perpustakaan merupakan tempat yang berisi kumpulan informasi.

Baca juga: Mengapa Harus Ke Museum?

Perpustakaan merupakan tempat atau kumpulan koleksi buku, majalah, atau sumber pengetahuan lainnya.

Sementara itu, dikutip dari buku Eksplor Museum Empu Tantular (2021) karya Naftari Zahra Dwi dkk, berikut pengertian museum:

"Museum adalah lembaga penyimpanan peralatan, pengamanan, serta pemanfaatan benda material hasil budaya manusia dan alam."

Selain sebagai wadah penyimpanan, museum juga berperan sebagai media perawatan, pengamanan, serta sumber informasi.

Dilansir dari jurnal Perpustakaan, Lembaga Kearsipan, dan Museum: Dahulu, Sekarang, dan Esok (2019) karya Khoirul Maslahah dan Nushrotul Hasanah, bedanya perpustakaan dan museum ialah obyek yang dikelola.

Baca juga: Pengertian Museum dan Jenisnya

Perpustakaan mengelola, menyimpan, serta merawat benda, seperti buku, naskah, dokumen, surat kabar, majalah, dan sebagainya.

Sedangkan museum lebih mengarah pada benda peninggalan zaman dahulu, misalnya replika dinosaurus, dan diorama tentang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.

Bisa disimpulkan bahwa perbedaan perpustakaan dan museum terletak pada pengertian dan obyek yang dikelolanya.

Perpustakaan lebih fokus pada pengelolaan sumber informasi, seperti buku dan surat kabar. Sedangkan museum lebih ke barang seni dan benda peninggalan zaman dahulu.