KOMPAS.com - Istilah "pembangunan berkelanjutan" dalam bahasa Indonesia berasal dari bahasa Inggris sustainable development.
Salah satu poin penting dalam konsep ini adalah pembangunan nasional yang berlandaskan pada prinsip lingkungan.
Artinya pembagunan sah-sah saja dilakukan, asal tidak merusak lingkungan atau bahkan bisa memperbaiki kerusakannya.
Dikutip dari buku Panduan Lengkap Perencanaan CSR (2011) karya Nurdizal M. Rachman dkk, berikut pengertian pembangunan berkelanjutan:
"Pembangunan berkelanjutan adalah pembangunan yang berprinsip pada pemenuhan kebutuhan sekarang tanpa mengorbankan kebutuhan generasi mendatang."
Dilansir dari buku Monograf Manajemen Desain (2020) karya Christiono Utomo dan Rezki Aprilianto Wibowo, ada tiga komponen dasar dari suistanable development, yakni:
- Perlindungan terhadap lingkungan
- Pertumbuhan ekonomi
- Keadilan sosial.
Baca juga: Karakteristik dan Sasaran Pembangunan Berkelanjutan
Pelaksanaan pembangunan berkelanjutan harus didasarkan pada ketiga konsep tersebut dengan tetap memperhatikan dampaknya.
Tujuan sustainable development
Dalam situs SDG 2023 Indonesia, disebutkan 17 tujuan pembangunan berkelanjutan, yakni:
- Mengakhiri kemiskinan dalam bentuk apa pun
- Mengakhiri kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan nutrisi yang baik, serta mendukung pertanian berkelanjutan
- Memastikan hidup sehat dan mendukung kesejahteraan semua usia
- Memastikan pendidikan yang inklusif dan berkualitas, juga mendukung kesempatan belajar seumur hidup
- Mencapai kesetaraan gender dan memberdayakan semua perempuan serta anak perempuan
- Memastikan ketersediaan dan manajemen air bersih beserta sanitasi
- Memastikan akses energi yang terjangkau, dapat diandalkan, berkelanjutan, dan modern
- Mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, tenaga kerja penuh dan produktif, serta pekerjaan yang layak
- Membangun infrastruktur yang tangguh, mendukung industrialisasi yang inklusif dan berkelanjutan, serta pengembangan inovasi
- Mengurangi ketimpangan di dalam dan antarnegara
- Membangun kota dan pemukiman yang inklusif, aman, tangguh, dan berkelanjutan
- Memastikan pola konsumsi dan produksi yang berkelanjutan
- Mengambil aksi segera untuk memerangi perubahan iklim serta dampaknya
- Mengonservasi dan memanfaatkan secara berkelanjutan sumber daya laut, samudera, dan maritim untuk pembangunan yang berkelanjutan
- Melindungi, memulihkan, dan mendukung penggunaan yang berkelanjutan terhadap:
- Ekosistem daratan
- Pengelolaan hutan secara berkelanjutan
- Memerangi desertifikasi (penggurunan)
- Menghambat dan membalikkan degradasi tanah
- Menghambat hilangnya keanekaragaman hayati
- Mendukung masyarakat yang damai dan inklusif untuk pembangunan berkelanjutan, menyediakan akses terhadap keadilan bagi semua, serta membangun institusi yang efektif, akuntabel, dan inklusif di semua level
- Menguatkan ukuran implementasi dan merevitalisasi kemitraan global untuk pembangunan berkelanjutan.
Baca juga: 5 Prinsip Pembangunan Berkelanjutan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.