Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Faktor-faktor yang Memengaruhi Pola Makan

Kompas.com - 28/10/2022, 13:30 WIB
Silmi Nurul Utami

Editor

Sumber WHO

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi

 

KOMPAS.comPola makan sehat adalah perilaku mengonsumsi makanan sesuai dengan kebutuhan gizi harian.

Asupan gizi dan kalori yang dibutuhkan oleh setiap orang cenderung bervariasi, tergantung usia, jenis kelamin, gaya hidup, kegiatan fisik, tempat tinggal, suhu udara, dan sebagainya.

Ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi pola makanFaktor yang memengaruhi pola makan adalah budaya, agama atau kepercayaan, status sosial ekonomi, kesukaan, kesehatan, rasa lapar, dan nafsu makan. 

Baca juga: Mengapa Kita Butuh Makan?

Budaya

Budaya cukup menentukan jenis makanan yang sering dikonsumsi. Demikian pula letak geografis memengaruhi makanan yang diinginkan. Sebagai contoh, nasi merupakan makanan utama untuk orang-orang Asia. 

Pasta untuk orang-orang Itali, kari untuk orang-orang India. Makanan laut banyak disukai oleh masyarakat sepanjang pesisir Amerika Utara. Sedangkan penduduk Amerika bagian selatan lebih menyukai makanan goreng-gorengan.

Agama atau kepercayaan

Agama atau kepercayaan juga memengaruhi jenis makanan yang dikonsumsi.

Sebagai contoh agama Islam mengharamkan daging babi, agama Katolik Roma melarang makan daging setiap hari, beberapa aliran agama melarang pemeluknya mengonsumsi teh, kopi, dan alkohol.

Baca juga: Kenapa Orang Indonesia Suka Makan Nasi?

Status sosial ekonomi

Pilihan seseorang terhadap jenis dan kualitas makanan turut dipengaruhi oleh status sosial dan ekonomi. Pendapatan akan membatasi seseorang untuk mengonsumsi makanan dengan harga yang bervariasi. 

Kelompok sosial juga berpengaruh terhadap kebiasaan makan,misalnya kerang dan siput disukai oleh beberapa kelompok masyarakat, sedangkan kelompok masyarakat yang lainnya lebih menyukai hamburger dan pizza.

Kesukaan seseorang

Hal-hal yang disukai dan tidak disukai sangat berpengaruh terhadap kebiasaan makan seseorang.

Orang seringkali memulai kebiasaan makan sejak dari masa kanak-kanak hingga dewasa. Perasaan suka dan tidak suka seseorang terhadap makanan tergantung asosiasinya terhadap makanan tersebut.

Baca juga: Akibat jika Makanan yang Kita Makan Tidak Mengandung Gizi Seimbang

Rasa lapar, nafsu makan, dan rasa kenyang 

Rasa lapar umumnya merupakan sensasi yang kurang menyenangkan karena berhubungan dengan kekurangan makanan.

Sebaliknya, nafsu makan merupakan sensasi yang menyenangkan berupa keinginan seseorang untuk makan. 

Sedangkan rasa kenyang merupakan perasaan puas karena telah memenuhi keinginannya untuk makan.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rancu Pikir dalam Bahasa Jawa

Rancu Pikir dalam Bahasa Jawa

Skola
Bentuk Pronomina Persona dalam Bahasa Jawa

Bentuk Pronomina Persona dalam Bahasa Jawa

Skola
Kata Ganti Orang Kedua Tunggal Bahasa Jawa

Kata Ganti Orang Kedua Tunggal Bahasa Jawa

Skola
Makna Filosofis Wayang Kulit sebagai Media Dakwah

Makna Filosofis Wayang Kulit sebagai Media Dakwah

Skola
Organel Sel yang Dimiliki Paramecium sp

Organel Sel yang Dimiliki Paramecium sp

Skola
Sifat Bayangan yang Terbentuk pada Kamera

Sifat Bayangan yang Terbentuk pada Kamera

Skola
Halogen yang Tidak Dapat Mengoksidasi Air

Halogen yang Tidak Dapat Mengoksidasi Air

Skola
8 Fase Bulan dan Penjelasannya

8 Fase Bulan dan Penjelasannya

Skola
Jawaban dari Soal 'Penyakit Osteoporosis Merupakan Penyakit'

Jawaban dari Soal "Penyakit Osteoporosis Merupakan Penyakit"

Skola
Jawaban dari Soal 'Sebuah Alamat Pada Komputer'

Jawaban dari Soal "Sebuah Alamat Pada Komputer"

Skola
Jawaban dari Soal 'Suatu Koin Dilempar Sebanyak 100 Kali'

Jawaban dari Soal "Suatu Koin Dilempar Sebanyak 100 Kali"

Skola
Komunikasi Bisnis: Pengertian dan Tujuannya

Komunikasi Bisnis: Pengertian dan Tujuannya

Skola
Pengertian Teks Anekdot dan Strukturnya

Pengertian Teks Anekdot dan Strukturnya

Skola
Pengertian Kredit Aktif dan Manfaatnya

Pengertian Kredit Aktif dan Manfaatnya

Skola
Komunikasi Half Duplex: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Half Duplex: Pengertian dan Contohnya

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com