Manfaat Radioisotop Kobalt-60 bagi Manusia

KOMPAS.com – Tidak selamanya radiasi bersifat bahaya. Salah satu sumber radiasi yang banyak bermanfaat bagi manusia adalah isotop kobalt-60. Radiasi dari radioisotop Co-60 dimanfaatkan untuk membunuh sel kanker.

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, Co-60 adalah isotop radioaktif kobalt yang berumur paling lama dengan paruh waktu 5,27 tahun. Berikut adalah pemanfaatan radioisotope Co-60 oleh manusia!

Membunuh sel kanker

Dilansir dari Chemistry LibreTexts, radioisotop Co-60 dimanfaatkan untuk radioterapi dalam pengobatan tumor dan kanker. Radiasi Co-60 difokuskan tepat pada daerah yang terkena kanker dan dapat membunuh sel tidak diinginkan tersebut.

Radioterapi Co-60 banyak digunakan untuk pengobatan kanker dan tumor karena memiliki energi dan efektivitas membunuh sel kanker yang tinggi, penggunaan yang mudah, dan biaya yang lebih murah.

Baca juga: Urutan Daya Tembus Sinar Radioaktif

Sterilisasi

Menurut B. J. Parsons dalam Sterilisation of Biomaterials and Medical Devices (2012), kobalt-60 (Co-60) menghasilkan sinar gamma dengan energi 1,173 dan 1,332 MeV. Sinar gamma dengan energi tinggi tersebut dapat membunuh berbagai mikroorganisme.

Sehingga, Co-60 digunakan dalam sterilisasi berbagai produk. Misalnya, alat kedokteran, obat-obatan, kosmetik, bahan kemasan, makanan, juga produk biologis.

Memeriksa cacat pada logam

Logam banyak digunakan untuk struktur bangunan. Cacat pada logam dapat menyebabkan bangunan tidak stabil dan berbahaya untuk digunakan manusia.

Cacat pada logam yang digunakan untuk tujuan struktural dapat dideteksi menggunakan sinar gamma berenergi tinggi dari kobalt-60. Pemindaian cacat logam oleh kobalt-60 sama halnya dengan pemindaian tubuh manusia menggunakan sinar-x.

Baca juga: Mengenal Waktu Paruh Unsur Radioaktif dan Contohnya

Dilansir dari United States Environmental Protection Agency, pemeriksaan cacat oleh Co-60 juga dapat digunakan untuk pengujian las dan coran. Hal tersebut dilakukan untuk memperoleh informasi kekuatan dan keamanan bangunan.

Pengukuran ketebalan

Radioisotop Co-60 selain digunakan untuk memeriksa cacat logam, dalam industri juga digunakan sebagai alat ukur ketebalan dan leveling. Alat ukur tersebut memiliki spesifikasinya sendiri, dari pengukuran yang sangat tipis hingga pengukuran yang sangat tebal.

Hal tersebut dapat dilakukan karena Co-60 meradiasikan sinar gamma. Sinar gamma merupakan sinar dengan energi radiasi sangat tinggi jika dibandingkan dengan sinar radiasi lainnya seperti sinar x dan sinar alfa. 

Energi radiasi sinar gamma mampu menembus baja dan juga beton yang tebal. Sehingga, dapat digunakan dalam pengukuran ketebalan industri.