Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telur Ovipar: Bagian dan Fungsi-fungsinya

Kompas.com - 11/12/2021, 11:16 WIB
Silmi Nurul Utami

Penulis


KOMPAS.comOvipar adalah hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur. Telur ovipar memiliki struktur yang terdiri dari beberapa bagian seperti cangkang, kuning telur, dan putih telur. Apa fungsi kuning dalam cangkang telur?

Untuk mengetahui jawabannya, berikut adalah bagian-bagian hewan ovipar beserta fiturnya!

Bagian-bagian telur dan fungsi

Bagian telur tidak hanya tersusun dari cangkang, kuning telur, dan juga putih telur. Telur hewan ovipar memiliki struktur yang lebih rumit dan terdiri dari banyak bagian dengan fungsi esensialnya masing-masing.

Bagian-bagian dalam telur oviparexploratorium.edu Bagian-bagian dalam telur ovipar

Kuning telur

Fungsi kuning telur pada telur ovipar adalah sebagai cadangan makanan dan melindungi embrio hewan. Disebut sebagai cadangan makanan, karena kuning telur menyediakan berbagai nutrisi bagi embrio untuk berkembang.

Kuning telur mengandung protein, lemak, enzim, vitamin (seperti vitamin A, D, riboflavin, dan tiamin), juga mineral (zat besi, fosfor, dan kalsium). Kuning telur bisa berwarna kuning muda, kuning tua, ataupun jingga, sesuai dengan makanan yang dimakan hewan ovipar.

Baca juga: Contoh Hewan Ovipar dan Ciri-Cirinya

Membran vitelline

Dilansir dari Encyclopedia Britannica , membran vitelline adalah membran pembungkus kuning telur dalam berbagai telur invertebrata, ctenophora, enchinodermata, dan chordata.

Membran vitelline merupakan lapisan tipis yang bening dan menjaga kuning telur agar tidak tercampur dengan albumen (putih telur).

Keping germinal

Keping germinal adalah bagian berupa titik putih di permukaan kuning telur. Keping germinal yang berukuran 2 hingga 3 milimeter ini adalah embrio hewan ovipar. Keping germinal menggunakan pembuluh darah untuk menyerap nutrisi dari kuning telur.

Kalaza

Menurut Ruth Bellairs dan Mark Osmond dalam jurnal berjudul The Hen's Egg and Its Formation (2014), kalaza adalah sepasang struktur serat yang melintang di garis ekuator dan berfungsi sebagai penyeimbang.

Kalaza menghubungkan membran vitelline di kedua ujung kuning telur dengan membran dalam putih telur. Kalaza menjaga posisi kuning telur tetap di tengah sehingga terhindar dari kerusakan, juga menjaga agar embrio tetap berada di bagian atas kuning telur.

Baca juga: Contoh Kingdom Animalia

Ketika kuning telur bergerak, kalaza akan menyesuaikan posisi sehingga kuning telur tetap tegak. Sehingga, kalaza yang awalnya merupakan serat lurus akan terus bergerak membentuk spiral.

Ketika memecahkan telur, kalaza akan terlihat sebagai benang tipis berwarna putih di kedua ujung kuning telur.

Putih telur

Putih telur atau albumen adalah bagian telur yang tersusun dari udara dan protein. Putih telur bekerja menyediakan udara juga melindungi kuning telur dan embrio agar dapat tumbuh dengan baik.

Membran luar dan dalam

Membran luar adalah lapisan setelah cangkang telur, sedangkan membran dalam adalah lapisan setelah mebran dalam yang membungkus putih telur. Kedua membran tersebut berfungsi melindungi bagian dalam telur kehilangan kelembaban dan juga bakteri atau kuman yang masuk.

Rongga udara

Di tengah-tengah membran luar dan membran di dalam rongga udara kecil. Rongga udara kecil tersebut terletak di bagian bawah telur. Ketika hewan ovipar bertelur, telur berada dalam keadaan hangat namun kemudian diperbaiki dan menyusut.

Baca juga: Ciri-ciri Hewan Vivipar

Melansir dari Scientific American , hal tersebut memisahkan dua mebran dan meninggalkan kantung udara yang berisi oksigen. Oksigen tersebut kemudian digunakan embrio untuk bernafas.

Kabon dikeluarkan dari embrio juga akan menuju ke rongga udara dan ke luar melalui pori-pori cangkang. Di sinilah terjadi pertukaran gas oksigen dan karbon dioksida, sehingga embrio tetap dapat bernafas dalam telur.

Cangkang telur

Cangkang telur adalah bagian terluar dari telur. Cangkang telur bersifat keras karena terdiri dari kalsium karbonat. Cangkang telur hewan ovipar berfungsi sebagai pelindung bagian dalam telur dari lingkungan luar.

Cangkang telur juga memiliki pori-pori sebagai tempat pertukaran gas. Sehingga memungkinkan embrio dalam telur mendapat oksigen untuk bernafas.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com