Fakta-fakta Menarik Kecoak Bagian I: Bisa Hidup Seminggu Tanpa Kepala

KOMPAS.com - Banyak orang yang merasa takut atau jijik saat melihat kecoak. Alasannya tidak terlalu mengada-ada.

Serangga ini sebagian besar menyukai berada di tempat yang kotor seperti tempat pembuangan sampah atau toilet, menjadikannya pembawa penyakit yang ditularkan melalui kontaminasi makanan manusia.

Baca juga: Kenapa Kecoak Tidak Terbang meski Punya Sayap?

Namun terlepas dari itu semua, kecoak ternyata merupakan mahluk yang tangguh dan memiliki kemampuan bertahan yang luar biasa, salah satunya adalah bisa hidup seminggu tanpa kepala.

Itu hanya satu dari beberapa fakta kecoak karena masih ada lainnya yang tidak kalah menakjubkan. Berikut beberapa fakta mencengangkan lainnya yang mungkin belum diketahui khalayak, seperti dikutip dari A-Z Animals.

1. Hewan kanibal

Percaya atau tidak, kecoak adalah pemakan oportunis, rela memakan apa pun yang tersedia.

Mereka memakan apa pun mulai dari makanan manusia terbaik hingga makanan terburuk yang bisa dibayangkan seperti kulit, kertas, sampah, dan bahan organik yang membusuk.

Terlebih lagi, kecoak tidak akan segan-segan memakan satu sama lain saat makanan sulit didapat. Selain itu, tindakan kanibalisme ini diyakini juga untuk mengendalikan jumlah populasi mereka.

2. Berkembang biak dengan cepat

Kecoak mampu berkembang biak dengan cepat. Kecoak betina menghasilkan telurnya di dalam ootheca (kapsul telur) dan tidak memerlukan pasangan untuk bertelur.

Dalam kondisi yang sesuai, kecoak betina dapat menghasilkan hingga 400 telur seumur hidup dengan jumlah telur 20-30 per hari. Namun hal ini bergantung pada kondisi perkembangbiakan dan jenis kecoak.

Baca juga: 4 Perbedaan Jangkrik dan Kecoak, dari Suara hingga Sayapnya

Rata-rata, siklus hidup seekor kecoak berkisar antara satu bulan hingga sekitar dua tahun.

3. Salah satu serangga tertua yang masih hidup

Selain berkembang biak dengan cepat dan mencakup wilayah yang luas, kecoak merupakan salah satu serangga tertua yang masih hidup.

Bukti menunjukkan bahwa kecoak telah ada selama jutaan tahun. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa fosil tertua yang ditemukan berusia sekitar 300-350 juta tahun.

4. Bertahan hidup seminggu tanpa kepala

Kecoak tidak mati karena kehilangan kepalanya. Mereka bahkan masih bisa bertahan hidup hinggu selama seminggu tanpa kepalanya.

Hal ini karena kecoak tidak memerlukan mulut untuk bernapas melainkan menggunakan tubuhnya.

Sistem pernapasan mereka menggunakan spirakel yang terletak di sisi tubuh mereka untuk menghirup dan mengangkut oksigen.