Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/07/2021, 21:32 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com – Saat menjalani isolasi mandiri, pasien Covid-19 direkomendasikan untuk mendapatkan nutrisi yang membantu meningkatkan daya tahan tubuh.

Salah satu yang selalu disarankan adalah konsumsi vitamin C yang bisa didapat melalui makanan maupun suplemen.

Sama seperti mengonsumsi obat, mengonsumsi suplemen pun ada aturannya dan tidak boleh sembarangan agar tidak menimbulkan efek samping negatif.

dr. Nila Kartika Ratna, Sp.P, dokter spesialis paru, mengingatkan agar pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri tidak minum suplemen vitamin C secara berlebihan.

“Biasanya yang dianjurkan (vitamin untuk pasien isolasi mandiri) adalah vitamin C dan vitamin D,” kata dr. Nila dalam webinar edukasi bertajuk “Manajemen Karantina atau Isolasi Mandiri di Rumah dan Peran Nutrisi, Suplemen Vitamin – Mineral, Herbal, serta Laihan Pernapasan”, Sabtu, 17 Juli 2021.

Baca juga: 7 Buah Sumber Vitamin C, Baik untuk Kekebalan Tubuh

“Banyak itu di media sosial disuruh minum vitamin C sampai satu gram setiap jam. Jangan, ya, overdosis ini,” imbuhnya.

Menurut dr. Nila, dosis yang dianjurkan untuk vitamin C adalah 500 mg per hari. Jika dikonsumsi berlebihan, justru akan menimbulkan efek negatif untuk tubuh.

Selain melalui suplemen, ekstra vitamin C bisa didapat melalaui konsumsi buah dan sayur, seperti jambu biji, pepaya, jeruk, dan brokoli.

Selain aturan minum vitamin saat isolasi mandiri, dr. Nila juga menjelaskan 6 hal yang harus diperhatikan saat isolasi mandiri di rumah, yakni sebagai berikut:

1. Tetap menerapkan protokol kesehatan

Jika ada anggota keluarga yang terkonfirmasi positif Covid-19, anggota keluarga lainnya harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Baca juga: Efek Samping Konsumsi Vitamin C Terlalu Banyak, Apa Saja?

Memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak harus dilakukan di dalam rumah, apalagi jika sedang berkontak dengan anggota keluarga yang positif Covid-19.

2. Gunakan kamar mandi terpisah

Jika memungkinkan, pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri di rumah sebaiknya menggunakan kamar mandi yang terpisah.

Namun, jika tidak bisa, setiap setelah menggunakan kamar mandi, bisa dilakukan disinfektan secara rutin untuk membersihkan ruangan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com